Author Guidlines

Pedoman Penulisan Jurnal JIKOMSI:

Jurnal Ilmu Komputer dan Sistem Informasi (JIKOMSI) adalah wadah informasi berupa hasil penelitian, studi kepustakaan, gagasan, aplikasi teori dan kajian analisis kritis dibidang berbagai ilmu, studi literatur yang memenuhi standar penulisan ilmiah dan tidak sedang dalam proses publikasi di jurnal lain. Bidang kajian yang menjadi fokus JIKOMSI meliputi IT Infrastructure and Security (IT IS, Data Engineering and Business Intelligence (DEBI), Data Acquisition and Information Dissemination (DAID) kajian-kajian bisnis lainnya yang masih relevan dengan topik-topik di bidang komputer.

Download Template Jikomsi

FORMAT UMUM PENULISAN:

    • Template Jurnal Ilmu Komputer dan Sistem Informasi (JIKOMSI) mengikuti IEEE style. Naskah diketik pada kertas berukuran standar A4 (21 cm × 29.7 cm) dalam format satu kolom.

    • Margin (Left 2cm-Top 2cm-Right 2cm-Bottom 2cm), menggunakan huruf Times New Roman ukuran 10pt, dan spasi tunggal. Ukuran Header 1,7cm dan Footer 1,7cm.

    • Naskah ditulis menggunakan Bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris (Untuk artikel berbahasa inggris) dengan panjang naskah minimal 8 halaman termasuk referensi dan lampiran harus diberi nomor urut.

    • Setiap tabel atau gambar diberi nomor urut. Judul tabel harus merepresentasikan isi tabel dan gambar yang ditulis dengan rata tengah. Sumber Tabel dan Gambar harus dicantumkan.

SISTEMATIKA PENULISAN:

1. JUDUL (Ukuran Font 13pt-Bold)

Judul harus ditulis secara ringkas dan menggambarkan isi naskah. Penulisan sub judul atau studi kasus harus dihindari. Penulis mencantumkan nama, asal institusi, dan alamat e-mail di bawah judul. Gelar akademik tidak perlu dicantumkan. Jika artikel ditulis oleh lebih dari satu penulis, maka nama penulis yang menjadi corresponding author harus dinyatakan secara jelas.

2. ABSTRAK DAN KATA KUNCI (Ukuran Font 9-Bold)

Abstrak merupakan ringkasan singkat dari makalah untuk membantu pembaca cepat memastikan tujuan penelitian dan sesuai dengan kebutuhan penelitian. Isi abstrak harus memuat minimal berisikan poin latar belakang (opsional), tujuan, metode, dan hasil. Abstrak harus jelas dan informatif, memberikan pernyataan untuk masalah yang diteliti serta solusinya. Panjang abstrak antara 90 hingga 230 kata. Hindari singkatan yang tidak biasa dan definisikan semua simbol yang digunakan dalam abstrak. Menggunakan kata kunci yang terkait dengan topik penelitian direkomendasikan.

Artikel berbahasa Indonesia menggunakan 2 abstrak (bhs Indonesia dan bhs Inggris), sedangkan artikel berbahasa Inggris cukup menggunakan abstrak bhs Inggris saja

3. PENDAHULUAN

Artikel dibuat kedalam halaman 1 kolom dengan ukuran kertas A4. Untuk Top Margin 2 cm, Left Margin 2 cm, Bottom Margin 2 cm, dan Right Margin 2 cm. Naskah dibuat dengan menggunakan Microsoft Word, spasi tunggal, 10 pt Times New Roman, dengan panjang naskah minimal 8 halaman termasuk referensi dan lampiran harus diberi nomor urut. Silakan pilih judul artikel dengan kata-kata yang mungkin paling sedikit yang diperlukan untuk mendeskripsikan konten dengan memadai. Pendahuluan harus mendeskripsikan latar belakang dari penelitian, solusi yang ditawarkan dan pekerjaan terkait yang sebanding. jika dalam artikel terdapat kutipan, WAJIB menggunakan [1], [2] dan seterusnya dengan menggunakan alat kutipan Mendeley atau Endnote pada format IEEE. Istilah dalam bahasa asing ditulis miring (italic). Disarankan bagi Penulis untuk menggunakan struktur artikel berikut: PENDAHULUAN (min 700 kata) – METODOLOGI PENELITIAN (min 500 kata) – HASIL DAN PEMBAHASAN (min 1800 kata)–KESIMPULAN (min 200 kata). Maksimal artikel berisi 8-10 halaman. .

4. METODOLOGI PENELITIAN

Berisi penjelasan tentang tahapan penelitian (WAJIB ADA PADA ARTIKEL) yang menggambarkan urutan/tahapan didalam melakukan penelitian, penerapan metode serta pengujian metode dalam mendapatkan hasil penelitian sesuai dengan harapan dan gambaran penelitian. Lebih baik jika terdapat gambar dan tabel, itu harus disajikan dengan nama tabel dan gambar yang disertai dengan nomor urut Dalam naskah, nomor kutipan secara berurutan dalam tanda kurung siku [3], juga tabel angka dan angka secara berurutan seperti yang ditunjukkan pada Tabel 1 dan Gambar 1.

5. HASIL DAN PEMBAHASAN

BPada bagian ini berisi hasil dan pembahasan dari topik penelitian, yang bisa di buat terlebih dahulu metodologi penelitian. Bagian ini juga merepresentasikan penjelasan yang berupa penjelasan, gambar, tabel dan lainnya. Banyaknya kata pada bagian ini berkisar min 1800 kata.

6. KESIMPULAN

Bagian ini berisi kesimpulan yang menjawab hal segala permasalahan yang terdapat didalam penelitian. Isi kesimpulan tidak berupa point-point, namun berupa paragraph. Banyaknya kata pada bagian ini berkisar min 200 kata.

7. UCAPAN TERIMA KASIH

Bagian ini untuk mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu penerbitan paper ini (jika diperlukan).

8. REFERENCES

Semua pengutipan referensi yang dikutip di artikel ini WAJIB TERDAPAT PADA ISI ARTIKEL dan WAJIB untuk menggunakan alat referensi seperti MENDELEY atau ENDNOTE dengan format IEEE, 80% literatur PRIMER (jurnal, prosiding, laporan penelitian, paten, standar, dokumen sejarah, buku hasil riset) dan 20% literatur SEKUNDER (buku, website yang dapat dipercaya) dalam kurun waktu sekurang-kurangnya 10 tahun terakhir Jumlah referensi yang digunakan minimum sebanyak 15-17 referensi. (Hapus semua informasi berwarna merah tambahan seperti ini di naskah pengiriman Anda)

[1] G. Eason, B. Noble, and I. N. Sneddon, “On certain integrals of Lipschitz-Hankel type involving products of Bessel functions,” Phil. Trans. Roy. Soc. London, vol. A247, pp. 529–551, April 1955. (references)

[2] J. Clerk Maxwell, A Treatise on Electricity and Magnetism, 3rd ed., vol. 2. Oxford: Clarendon, 1892, pp.68–73.

PENGIRIMAN ARTIKEL

Artikel dikirimkan melalui Jurnal Jikomsi :

1. Tidak Memiliki Akun JIKOMSI? Klik Disini

2. Sudah Memiliki Akun? Klik Disini

PEROSES REVIEW

1. Proses review tahap pertama dilakukan oleh editor JIKOMSI dan jika dinyatakan lolos akan dilanjutkan kepada dewan penyunting.

2. Proses review tahap kedua dilakukan oleh dewan penyunting secara blind review dengan kemungkinan hasil sebagai berikut: Diterima tanpa perbaikan, Diterima dengan perbaikan (minor atau mayor), atau Ditolak.