Seminar Pemberdayan Perempuan Lintas Agama Melalui Pendekatan Moderasi Beragama di Kelurahan Namosain, Kota Kupang
DOI:
https://doi.org/10.55338/jpkmn.v6i1.4068Keywords:
Pemberdayaan, Perempuan Lintas Agama, Moderasi Beragama, Stunting , Kota KupangAbstract
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat, terutama perempuan dari berbagai agama, tentang pentingnya gizi seimbang dan peran mereka dalam mencegah stunting dengan pendekatan moderasi beragama di Kelurahan Namosain, Kota Kupang. Metode yang digunakan adalah penelitian tindakan partisipatif (Participatory Action Research/PAR), berupa seminar dan pelatihan selama dua hari dengan melibatkan 20 ibu rumah tangga dari berbagai agama. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman peserta tentang stunting dan gizi, di mana mayoritas mampu menjelaskan definisi, penyebab, dan dampaknya. Pendekatan moderasi beragama terbukti efektif dalam memperkuat kerjasama lintas agama dan mendorong pembentukan kelompok ibu-ibu yang saling mendukung. Hasil ini menunjukkan bahwa pendekatan moderasi beragama efektif dalam mendorong kerjasama dan kesadaran lintas agama. Untuk keberlanjutan program, direkomendasikan agar kegiatan serupa diperluas dengan dukungan fasilitas yang lebih baik dan evaluasi jangka panjang untuk mengukur dampaknya terhadap penurunan stunting. Kebijakan yang mendukung pemberdayaan lintas agama juga diperlukan agar masyarakat lebih sadar dan aktif dalam mengatasi masalah kesehatan bersama.
Downloads
References
Afandi, A., Sucipto, M. H., & Muhid, A. (2016). Modul participatory action research (PAR) untuk pengorganisasian masyarakat (community organizing). Pusat Penelitian dan Pengabdian pada Masyarakat (Publisher). https://search.worldcat.org/title/Modul-participatory-action-research-(PAR)-untuk-pengorganisasian-masyarakat-(community-organizing)/oclc/966634956
Fikram, B. M., Aikatulhisan, J., SR, R., Putri, A., & Santos, H. A. Dos. (2024). Peningkatan Kesadaran Keluarga Terhadap Gizi AnakSebagai Upaya Pencegahan Stunting Pada Masyarakat Desa Taraweang. Vokatek Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(3), 135–159. https://doi.org/https://doi.org/10.61255/vokatekjpm.v2i3.486
Jahang. (2023). Penjabat Wali Kota Kupang: Prevalensi stunting turun 13.9 persen. Retrieved Maret Minggu, 2023. Antara News. https://www.antaranews.com/berita/3371067/penjabat-wali-kota-kupang-prevalensi-stunting-turun-139-persen
Oang, S. (2023). Oan, S.
Said, D. H., & Rahmah, A. (2024). Pencegahan stunting melalui edukasi gaya hidup sehat dan penguatan ekonomi. JP2M Jurnal Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat, 5(2), 349–358. https://doi.org/https://doi.org/10.33474/jp2m.v5i2.21872
Solikhah, & Nindy, V. (2024). Mengatasi Tantangan Gizi: Peran Kunci Masyarakat dalam Pencegahan Stunting. APMa Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(2), 73–79. https://doi.org/https://doi.org/10.47575/apma.v4i2.575
Souisa, G. V., Rehena, Z., & Joseph, C. (2021). PKM IBU DAN BALITA STUNTING DI PUSKESMAS PERAWATAN WAAI, KABUPATEN MALUKU TENGAH. Amaliah Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(1), 19–31. https://doi.org/https://doi.org/10.32696/ajpkm.v5i1.689
Susanti. (2022). Moderasi Beragama Dalam Masyarakat Multikultural. Jajdid Jurnal Pemikiran Keislaman Dan Kemanusiaan, 6(2), 168–182. https://ejournal.iaimbima.ac.id/index.php/tajdid/article/download/1065/745/
Zufriady, Z., Brian, I. F. A., Marconi, Khalifatul Zikri Zufriady Anggun, P., Limbong, P., Resti, Nauval Rivaldo Darmaneva Novia, R. A., Vina, S., & Zelfira, J. O. F. S. F. (2023). Pengabdian Masyarakat Melalui Sosialisasi Pencegahan Stunting Di Desa Lubuk Agung. Jurnal Pengabdian Multidisiplin, 3(1), 1–5. https://journal.kurasinstitute.com/index.php/japamul/article/download/365/287/
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Yorhans S. Lopis, Leryani Mince Maria Manuain, Andri Oktovianus Pellondou, Resta Fointuna
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.