Peningkatan Motivasi Berorganisasi dan Wirausaha Masyarakat GKI Nabire Melalui Pendekatan Teori Maslow dan McGregor
DOI:
https://doi.org/10.55338/jpkmn.v6i3.6597Keywords:
Motivasi, Maslow, McGregor, Wirausaha, GKIAbstract
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi berorganisasi dan kewirausahaan jemaat muda Gereja Kristen Injili (GKI) di Nabire, Papua Tengah. Komunitas ini menghadapi tantangan berupa rendahnya motivasi untuk memulai usaha mandiri dan ketergantungan tinggi pada pekerjaan formal. Kegiatan dilakukan melalui penyuluhan interaktif, studi kasus, diskusi kelompok, dan refleksi spiritual berbasis teori motivasi Abraham Maslow serta teori X dan Y dari Douglas McGregor. Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan skor pemahaman motivasi sebesar 38% dari pre-test ke post-test. Lebih dari 70% peserta menyatakan minat untuk memulai usaha kecil berbasis potensi lokal. Selain itu, peserta mengalami peningkatan rasa percaya diri setelah mengikuti sesi reflektif yang mengaitkan nilai-nilai spiritual dengan tantangan wirausaha. Simpulan dari kegiatan ini menunjukkan bahwa integrasi pendekatan psikologis, edukatif, dan teologis efektif dalam membangun motivasi dan kesiapan berwirausaha pada komunitas berbasis gereja.
Downloads
References
Dijkzeul, D., & Franzke, I. (2022). Die Förderung sozialen Zusammenhalts durch internationale Organisationen. Die Friedenswarte. https://doi.org/10.35998/fw-2022-0007
Heryanto, D. (2020). Kewirausahaan sosial berbasis gereja. Jurnal Ekonomi dan Pemberdayaan, 5(2), 101–112.
Maslow, A. H. (1943). A theory of human motivation. Psychological Review, 50(4), 370–396.
McGregor, D. (1960). The Human Side of Enterprise. New York: McGraw-Hill.
Mekonnen, M., & Tamirat, T. (2019). Assessment of motivational factors and challenges to become an entrepreneur. TIJ’s Research Journal of Social Science & Management.
MY, N. (n.d.). Unlocking local prosperity: Empowering communities through small business financing. https://doi.org/10.52970/grcsd.v3i1.607
Nurfaisah, & Pertiwi, H. (2025). Empowering marginalized communities through social entrepreneurship. Journal of Indonesian Scholars for Social Research, 5(1). https://doi.org/10.59065/jissr.v5i1.171
Okpara, F. O., & Mengistie, A. D. (2008). Entrepreneurship and small business: A case study of Gondar, Ethiopia. African Research Review, 1(2). https://doi.org/10.4314/afrrev.v1i2.40998
Poernamawati, D. E., Zaini, A., Widodo, T. W., & Rachmi, A. (2022). Peningkatan kewirausahaan PKK di Malang. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 9(1). https://doi.org/10.33795/jabdimas.v9i1.179
Problems of consulting on youth entrepreneurship development. (2022). Profesìjna Pedagogìka, 24, 18–26. https://doi.org/10.32835/2707-3092.2022.24.18-26
Rahmawati, Y., & Mulyani, N. (2021). Integrasi spiritualitas dan wirausaha. Jurnal Ekonomi Syariah, 9(3), 215–225.
Thomas, K. W. (2009). Intrinsic Motivation at Work. San Francisco: Berrett-Koehler.
Wahyuni, T. S., & Kurniawan, R. (2023). Pelatihan kewirausahaan dan kemandirian desa. Jurnal Pemberdayaan dan Kesejahteraan Sosial, 11(1), 33–41.
Widiastuti, C. T., Universari, N., & Prapti, R. L. N. S. S. (2023). Edukasi kewirausahaan bagi UKM. LAMAHU: Jurnal Pengabdian Masyarakat Terintegrasi, 2(1). https://doi.org/10.34312/ljpmt.v2i1.17071
Zahra, S. A., Gedajlovic, E., Neubaum, D. O., & Shulman, J. M. (2009). A typology of social entrepreneurs. Journal of Business Venturing, 24(5), 519–532. https://doi.org/10.1016/j.jbusvent.2008.04.007
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Johanis M. Ramandey , Hans F. Liborang, Suryadi Suryadi, Sukriyanto Latif, Hermanus J. Suripatty, Simson S.H. Dasnarebo, Petronela Hra, Wardhana W. Dharsono

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Johanis M. Ramandey ,
Universitas Satya Wiyata Mandala ,
Indonesia







