Pelatihan dan Penyuluhan Pemanfaatan Daun Kelor sebagai Teh Herbal untuk Pengembangan UMKM Desa Sokawera
Keywords:
Teh herbal Daun kelor Pemberdayaan masyarakat Kesehatan PelatihanAbstract
Desa Sokawera di Kecamatan Somagede, Kabupaten Banyumas, memiliki potensi tanaman herbal berupa daun kelor (Moringa oleifera) yang tumbuh subur namun belum dimanfaatkan secara optimal. Selama ini, daun kelor hanya dikonsumsi pribadi atau dibagikan secara gratis kepada masyarakat, tanpa pengelolaan menjadi produk bernilai jual. Padahal, daun kelor mengandung berbagai nutrisi penting dan manfaat kesehatan yang tinggi. Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan pelatihan kepada masyarakat dalam mengolah daun kelor menjadi teh herbal yang higienis, bernilai ekonomi, dan berpotensi menjadi produk unggulan desa. Kegiatan dilakukan oleh Tim KKN Universitas Gadjah Mada Periode II Tahun 2025 melalui dua tahap, yakni persiapan (observasi lapangan dan perizinan) serta pelaksanaan (sosialisasi dan praktik langsung). Hasil pelatihan menunjukkan bahwa masyarakat antusias mengikuti kegiatan, memahami manfaat kesehatan daun kelor, dan mampu mempraktikkan pembuatan teh herbal secara mandiri. Produk teh kelor yang dihasilkan memiliki rasa, aroma, dan potensi pasar yang baik serta dapat dikembangkan lebih lanjut oleh pelaku UMKM lokal. Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal dalam mendorong pemberdayaan ekonomi berbasis potensi alam lokal secara berkelanjutan.
Downloads
References
Baunsele, A. B., Bulin, C. D. Q. M., & Missa, H. (2020). Upaya Peningkatan Pemahaman Terhadap Bahaya Sampah Plastik Dan Pengolahannya Bagi Siswa-Siswi SMA Negeri 3 Kota Kupang, Nusa Tenggara Timur. Patria, 2(1), 43. https://doi.org/10.24167/patria.v2i1.2586
Britany, M. N., & Sumarni, L. (2020). Pembuatan Teh Herbal Dari Daun Kelor Untuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh Selama Pandemi Covid-19 Di Kecamatan Limo. Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ, 1–6. http://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnaskat
Faizin, R., Muslimah, Y., Chairuddin, C., Jasmi, J., Susila, P., Saidi, A. B., Husin, H., Bagio, B., Athaillah, T., & Afrillah, M. (2021). Pemanfaatan Perkarangan Dengan Tanaman Kelor (Moringa Oleifera Lam.) Dalam Memenuhi Kecukupan Gizi Dan Imunomodulator Terhadap Pencegahan Covid 19. Community Development Journal : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(3), 907–914. https://doi.org/10.31004/cdj.v2i3.2712
Hamsinah, H., Suhaenah, A., Effendy, N., Aminah, A., & Fatwa, I. (2022). Pembuatan Teh Seduh Herbal Dari Daun Kelor (Moringa oleifera) Sebagai Peningkat Imunitas Tubuh Di SMAN 13 Maros Kecamatan Tompobulu Kabupaten Maros. Dikmas: Jurnal Pendidikan Masyarakat Dan Pengabdian, 2(1), 103. https://doi.org/10.37905/dikmas.2.1.103-110.2022
Kadar, P., Penderita, H., Hastuti, A. P., & Sari, A. N. (2022). 1 , 2 1,2. 5(1), 27–36.
Marhaeni, L. S. (2021). DAUN KELOR (Moringa oleifera) SEBAGAI SUMBER PANGANFUNGSIONAL DAN ANTIOKSIDAN. Jurnal Agrisia, Vol.13(2), 40–53. file:///C:/Users/Asus/Downloads/admin,+(Page+40-53)+Daun+Kelor+(Moringa+oleifera).pdf
Missa, H., Eduk, E. J., Djalo, A., & Baunsele, A. B. (2020). Sosialisasi Uji Kandungan Bahan Makanan Di Smp N 2 Amanuban Selatan Provinsi Nusa Tenggara Timur. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 3(4), 37–42. http://dx.doi.org/10.36257/apts.vxix
Nur, A., Valensia, Y., & A Lobo, M. Y. (2021). Pelatihan Pengolahan Pangan Lokal Sumber Protein Untuk Meningkatkan Status Gizi Balita Di Kampung Nelayan Oesapa Kupang. To Maega : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 4(2), 170. https://doi.org/10.35914/tomaega.v4i2.742
Octariani, S., Mayasari, D., & Ramadhan, A. M. (2021). Proceeding of Mulawarman Pharmaceuticals Conferences. Proceeding of Mulawarman Pharmaceuticals Conferences, April 2021, 135–138. http://prosiding.farmasi.unmul.ac.id/index.php/mpc/article/view/416/399
Oliviera, F. P., Evafgia M, G. B., Ketmoon, A., & Hildegardis Missa, A. B. B. (2023). Sosialisasi dan Digitalisasi Marketing UMKM Fersita Batako di Desa Baumataa, Kabupaten Kupang-NTT. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN), 4(1), 41–48.
Rofianti, K., & Septiani, S. (2022). Dampak Pemberian Teh Daun Kelor (Moringa oleifera) terhadap Kadar Glukosa Darah pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 di Wilayah Puskesmas Kecamatan Cakung, Jakarta Timur. AgriHealth: Journal of Agri-Food, Nutrition and Public Health, 3(2), 96. https://doi.org/10.20961/agrihealth.v3i2.59662
Santi, M. D. S., Yasa, G. T., & Saka Nugraha, I. (2022). Pemanfaatan Daun Kelor (Moringa Oleifera Lam) sebagai Bahan Obat Tradisional. Genitri Jurnal Pengabdian Masyarakat Bidang Kesehatan, 1(2), 161–164. https://doi.org/10.36049/genitri.v1i2.83
Sarman, F., Apriyanto, Y., Utami, S., Cantika, N., Gusey, W., & Gulo, N. (2024). Pendampingan Masyarakat Dalam Pengolahan Mie dan Teh Daun Kelor. BERNAS: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(1), 720–724. https://doi.org/10.31949/jb.v5i1.7985
Soejono, D., Soebroto, G., Maharani, A. D., & Zahrosa, D. B. (2021). Optimalisasi Pemanfaatan Lahan Pekarangan Melalui Pengembangan Budidaya Secara Generatif Dan Penanganan Pasca Panen Komoditas Marongghi/Kelor Di Desa Talango Kecamatan Talango Kabupaten Sumenep. INTEGRITAS : Jurnal Pengabdian, 5(1), 110. https://doi.org/10.36841/integritas.v5i1.961
Wadu, J., Linda, A. M., Retang, E. U. K., & Saragih, E. C. (2021). Pemanfaatan Daun Kelor Sebagai Bahan Dasar Produk Olahan Makanan Di Kelurahan Kambaniru. SELAPARANG Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 4(2), 87. https://doi.org/10.31764/jpmb.v4i2.4270
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Rosyida Tamami

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Rosyida Tamami,
Universitas Gadjah Mada,
Indonesia







