Kondisi Sosial Ekonomi Keluarga Petani Pasca Banjir Bandang Di Desa Siparmahan, Kecamatan Harian, Kabupaten Samosir
DOI:
https://doi.org/10.55338/jumin.v6i6.7399Keywords:
Sosial, Ekonomi, Strategi Bertahan HidupAbstract
Indonesia sebagai Negara agraris memiliki penduduk yang mayoritas bekerja sebagai petani namun, kondisi petani masih sangat rentan karena latar belakang pendidikan yang rendah, laju pertumbuhan penduduk yang tinggi serta konversi lahan pertanian menjadi lahan non-pertanian mengurangi luas lahan. Dalam kondisi normal saja keadaan petani sudah cukup memprihatinkan, lalu bagaimana keadaan petani pasca bencana, mengingat Indonesia menjadi salah satu Negara yang paling rentan terkena bencana. Karena itu peneliti ingin mengungkap kondisi sosial ekonomi keluarga petani di salah satu desa yakni Desa Siparmahan pasca bencana. Tujuannya adalah untuk mengetahui kondisi sosial ekonomi keluarga petani dan juga mengetahui strategi bertahan hidup yang dilakukan keluarga petani pasca bencana banjir bandang. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan deskrtiptif. Teknik pengumpulan data dengan observasi, dokumentasi dan wawancara mendalam. Hasil penelitian ini menunjukkan Keadaan petani yang semula miskin ditambah lagi karena tekanan dari bencana banjir bandang membuat keluarga petani semakin miskin. Hal ini ditandai dengan pendapatan yang berkurang drastis, kualitas sandang dan pangan yang menurun, habisnya tabungan untuk modal bertahan hidup, adanya gangguan kesehatan seperti rasa trauma mendalam dan terganggunya interaksi masyarakat desa. Sedangkan strategi yang dilakukan oleh keluarga petani pasca bencana banjir bandang adalah dengan berhemat dan mengurangi konsumsi nasi, memanfaatkan jaringan seperti bantuan keluarga dan pemerintah, serta strategi swadaya yakni bekerja keras memperbaiki lahan pertanian yang rusak dan juga membuka lahan baru.
Downloads
References
Y. A. Juanda and B. Alfiandi, “Di Kecamatan Danau Kembar Alahan Panjang,” STRATEGI BERTAHAN HIDUP BURUH TANI DI KECAMATAN DANAU KEMBAR ALAHAN PANJANG Yuni, vol. 9, no. 2, pp. 41–42, 2019.
A. Apriani, U. Mustaqimah, and A. Marlina, “Penerapan Arsitektur Biofilik pada Pusat Pertanian Perkotaan di Surakarta,” Senthong, vol. 6, no. 2, pp. 543–552, 2023.
S. Saheb, Y. Slamet, and A. Zuber, “Peranan Modal Sosial Bagi Petani Miskin Untuk Mempertahankan Kelangsungan Hidup Rumah Tangga Di Pedesaan Ngawi (Studi Kasus Di Desa Randusongo Kecamatan Gerih Kabupaten Ngawi Provinsi Jawa Timur),” Jurnal Analisa Sosiologi, vol. 2, no. 1, 2018, doi: 10.20961/jas.v2i1.17382.
L. Sari, “Analisis Pendapatan Petani Padi Di Desa Bontorappo Kecamatan Tarowang Kabupaten Jeneponto,” in Jurnal Agribisnis, 2019, pp. 1–19.
E. Suharto, Membangun masyarakat Memberdayakan Masyarakat. Bandung: PT. Radika Adi Tama, 2009.
P. D. Siparmahan, “Direktorat Jenderal Pemberdayaan Masyarakat dan.” 2023.
Nunuk and Murniati, “Getar Gender (Perempuan Indonesia dalam Prespektif sosial,Politik, Ekonomi, Hukum dan HAM).Magelang: Yayasan Andikarya IKAPI.” 2004.
I. Ammelia, D. S. Lestari, G. T. Al Ghazy, and Y. A. Wibowo, “Integrasi Materi Kebencanaan Pada Jenjang Sekolah Dasar Di Kecamatan Ngargoyoso, Jawa Tengah,” Indonesian Journal of Environment and Disaster, vol. 1, no. 1, pp. 60–72, 2022, doi: 10.20961/ijed.v1i1.66.
S. Yulianto, R. K. Apriyadi, A. Aprilyanto, T. Winugroho, I. S. Ponangsera, and W. Wilopo, “Histori Bencana dan Penanggulangannya di Indonesia Ditinjau Dari Perspektif Keamanan Nasional,” PENDIPA Journal of Science Education, vol. 5, no. 2, pp. 180–187, 2021, doi: 10.33369/pendipa.5.2.180-187.
E. al Wijayanti, “Perempuan Bima Dan Strategi Adaptasi Pasca Bencana Banjir Bandang (Studi Kasus Peran Perempuan Di Kabupaten Bima, NTB,” Simulacra: Jurnal Sosiologi, vol. 1, no. 1, pp. 5–18, 2019, doi: 10.21107/sml.v1i1.4980.
N. H. Jamin and R. Risfaisal, “Perubahan Sosial Ekonomi Masyarakat Petani Pasca Banjir Bandang di Desa Meli Kecamatan Baebunta Kabupaten Luwu Utara,” Aksiologi : Jurnal Pendidikan dan Ilmu Sosial, vol. 2, no. 1, pp. 32–39, 2021, doi: 10.47134/aksiologi.v2i1.65.
I. Wijayanti, O. P. I, and S. Nurjannah, “Perempuan Bima dan Strategi Adaptasi Pasca Bencana Banjir Bandang (Studi Kasus Peran Perempuan di Kabupaten Bima, NTB),” Simulacra: Jurnal Sosiologi, vol. 1, no. 1, pp. 5–18, 2019, doi: 10.21107/sml.v1i1.4980.
Sugyono, “Metode Penelitian Kualitatif (Untuk penelitian yang bersifat.” 2022.
Sugiyono, Metode Penelitian Pendidikan (Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&B. Bandung: Alfabeta, 2007.
S. Paita, B. Tewal, and G. M. Sendow, “Jurnal Emba,” Pengaruh Kompensasi Dan Lingkungan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai Melalui Motivasi Kerja Pada Balai Pendidikan Dan Pelatihan Keagaaman Manado, vol. 3, no. 3, pp. 683–694, 2015.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Enjelina Simbolon, Bengkel Bengkel

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Enjelina Simbolon,
Universitas Sumatera Utara,
Indonesia 








