Upaya Penghijauan Lahan Perbukitan Menggunakan Pohon Mahoni dan Cendana di Desa Watoone Kabupaten Flores Timur – NTT

Authors

  • Jimmy Woeianto Universitas Katolik Widya Mandira
  • Maximianus Ardon Bidi Universitas Katolik Widya Mandira
  • Apolonaris Gai Universitas Katolik Widya Mandira

DOI:

https://doi.org/10.55338/jpkmn.v5i3.3568

Keywords:

Penanaman, Pohon, Mahoni, Cendana, Watoone

Abstract

Pada Desa Watoone, Pemerintah Desa dan masyarakat Desa jarang melakukan kegiatan penghijauan hutan, kegiatan penghijauan yang pernah dilakukan oleh Pemerintah Desa Watoone setidaknya terjadi pada 2002 sekitar 75 (tujuh puluh lima) pohon yang ditanam, dan di tahun 2015 sekitar 50 (lima Puluh) Pohon yang ditanah, sedangkan ditahun-tahun berikutnya tidak pernah dilakukan penanaman lagi sebab masyarakat lebih memilih untuk melakukan penanaman berupa pohon produktif misalnya pohon jambu mente dan pohon kelapa. Sehingga hal ini menyebabkan masyarakat Desa kekurangan air atau debet air menurun. Tujuan kegiatan ini adalah sebagai bentuk pengabdian terhadap masyarakat Desa Watoone dalam kegiatan penghijauan lahan perbukitan menggunakan pohon mahoni dan pohon cendana di Desa Watoone, Kecamatan Witihama, Kabupaten Flores Timur. Kegiatan ini tim Pengabdian Masyarakat melakukan penanaman pohon Mahoni dan Cendana sebanyak 197 Pohon terdiri dari 360 Pohon Cendana dan 140 Pohon Mahoni. Dari hasil kegiatan ini dapat diambil suatu kesimpulan bahwa dengan adanya kegiatan Penanaman pohon Cendana dan Mahoni di Desa Watoone, Kecamatan Witihama, hal ini merupakan bentuk upaya dalam menjaga dan melestarikan lingkungan hidup serta sumber daya alam agar terhindar dari pelbagai dampak negarif yang terjadi di era modern saat ini. Salah satu bentuk upayanya adalah dilaksanakan edukasi terkait pentingnya penanaman pohon agar tetap terjaga kelestarian lingkungan hidup diwilayah sekitar Desa Watoone, dan menjadi langkah awal bagi masyarakat setempat agar bisa lebih memikirkan lingkungan alam yang hijau demi masa depan keberlangsungan hidup di Desa Watoone.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Herlina, N. PERMASALAHAN LINGKUNGAN HIDUP DAN PENEGAKAN HUKUM LINGKUNGAN DI INDONESIA. J. Ilm. Galuh Justisi 3, 162 (2017).

Rusdiyanto. MASALAH LINGKUNGAN HIDUP INDONESIA MENGHADAPI ERA GLOBALISASI. J. Cakrawala Huk. 6, 215–227 (2015).

Fahlevi, R., Su, V., Celvin, Jackson & Lim, W. Lingkungan Hidup Yang Sehat Dan Aman. Pros. Natl. Conf. Community Serv. Proj. 4, 344–347 (2022).

Ventyrina, I. & Khotijah, S. Pengantar Perlindungan & Pengelolaan Lingkungan Hidup. Pustaka Ilmu 3 (2020).

Dahlan, M. & Medho, Y. F. Penghijauan di Sekitar Mata Air Igo Lodon Desa Koli Lanang Kecamatan Adonara Kabupaten Flores Timur. RENATA J. Pengabdi. Masy. Kita Semua 1, 59–63 (2023).

Purwanto, P. Penyuluhan Tentang Penghijauan Lingkungan Di Desa Klodran Kecamatan Colomadu Kabupaten Karanganyar. Budimas J. Pengabdi. Masy. 3, 149–154 (2021).

Muhammad, F., Maryono, Hadiyanto, Retnaningsih, T. & Hastuti, R. B. Reboisasi Sebagai Upaya Konservasi Di Khdtk Dipoforest Hutan Penggaron Kabupaten Semarang. J. Pasopati 5, 2 (2023).

Jupri, A., Fayyadh, M., Ramadhani, G. E., P, E. S. & Rozi, T. Penghijauan Untuk Menjaga Kualitas Air Dan Meningkatkan Kadar Oksigen Di Desa Peneda Gandor Kecamatan Labuhan Haji Kabupaten Lombok Timur. 1–6 (2022).

Downloads

Published

2024-07-23

How to Cite

Woeianto, J., Ardon Bidi, M. ., & Gai, A. . (2024). Upaya Penghijauan Lahan Perbukitan Menggunakan Pohon Mahoni dan Cendana di Desa Watoone Kabupaten Flores Timur – NTT. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Nusantara, 5(3), 3274-3279. https://doi.org/10.55338/jpkmn.v5i3.3568