Sosialisasi Pemberian Makanan Tambahan (PMT) sebagai Upaya Pencegahan Stunting di Kelurahan Panjer

Authors

  • Arista Wahyuni Putri Universitas Pendidikan Nasional
  • Ida Bagus Gde Agung Yoga Pramana Universitas Pendidikan Nasional
  • Dewa Ayu Trisna Adhiswari Wedagama Universitas Pendidikan Nasional
  • Ni Nyoman Imas Pradnyanita Wistarini Universitas Pendidikan Nasional

DOI:

https://doi.org/10.55338/jpkmn.v6i1.4291

Keywords:

Stunting, Pemberian Makanan Tambahan (PMT), Gizi anak, Sosialisasi, Kelurahan Panjer

Abstract

Stunting merupakan salah satu permasalahan gizi utama yang masih mengancam kesehatan masyarakat di Indonesia, terutama pada periode 1.000 hari pertama kehidupan anak. Kondisi ini disebabkan oleh kekurangan gizi kronis, infeksi berulang, dan kurangnya stimulasi yang memadai, yang berdampak negatif pada pertumbuhan fisik dan perkembangan kognitif anak. Meskipun prevalensi stunting di Indonesia menurun dari 37,6% pada tahun 2013 menjadi 21,6% pada tahun 2022, angka ini masih jauh dari target Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024 sebesar 14%. Provinsi Bali menunjukkan pencapaian signifikan dengan penurunan prevalensi stunting menjadi 7,2% pada tahun 2023, berkat implementasi berbagai program peningkatan gizi anak, termasuk Pemberian Makanan Tambahan (PMT). Pengabdian kepada masyarakat ini fokus pada pelaksanaan sosialisasi PMT yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mengenai bahaya stunting dan pentingnya pemberian makanan tambahan untuk menaikan status gizi balita. Metode yang digunakan meliputi sosialisasi melalui media sosial, penyebaran pamflet, dan sosialisasi langsung pada acara Posyandu Serentak. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pemahaman ibu yang memiliki balita mengenai pentingnya PMT untuk mencegah stunting. Meskipun demikian, masih terdapat kebutuhan untuk memperluas cakupan sosialisasi dan edukasi agar seluruh lapisan masyarakat dapat terlibat secara optimal.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Alamsyah, R., Sari, S. D. M., Fahrezi, R., Alpiansyah, A., Fortiana, J., Nabila, S. N., Selpiyana, M., Irawan, V. E., Ayuni, R. M., Putri, R. A., Apriliyanti, S., Fathurrazaq, M. A., Septian, D. R., Febriyani, F., Liana, A., Putriani, W., Yusup, R. M., Kasih, A. N., Fadilah, M. R., … Riany, M. (2024). Mewujudkan Kestabilan Ekonomi Dan Pencegahan Stunting Demi Kesejahteraan Masyarakat. Jurnal Pengabdian West Science, 3(01), 39–60. https://doi.org/10.58812/jpws.v3i01.947

Arda, D., Lalla, N. N. L. N., & Suprapto, S. (2023). Analysis of the Effect of Malnutrition Status on Toddlers. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 12(1), 111–116. https://doi.org/10.35816/jiskh.v12i1.910

Chandra, B. R., Darwis, R. S., & Humaedi, S. (2022). Peran Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (Pkk) Dalam Pencegahan Stunting. Focus Jurnal Pekerjaan Sosial, 4(2), 107. https://doi.org/10.24198/focus.v4i2.35060

Devie, M. P., Mardani, F. A., Damayanti, R. F., Pramana, A. A., Akhyar, R. F., Wahdah, N. A., Tauriestya, F. A., Miratmaka, D. T., Sugesta, M. Y. I., Noza, D. E., & Nurdian, Y. (2023). Penguatan Literasi Gizi Untuk Pencegahan Stunting Di Desa Jurangsapi. Lumbung Inovasi Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 8(1), 79–92. https://doi.org/10.36312/linov.v8i1.1120

Gusman, Y. M., & Farlikhatun, L. (2024). Hubungan Riwayat Pemberian Asi Eksklusif, Pola Asuh Dan Pengetahuan Ibu Tentang Gizi Dengan Terjadinya Stunting Pada Balita Usia 24-59 Bulan. Malahayati Nursing Journal, 6(2), 600–615. https://doi.org/10.33024/mnj.v6i2.10858

Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2024). Laporan Tematik Survei Kesehatan Indonesia 2023. In Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Kusumaningrum, T. S., Maswarni, M., Gasril, P., Siregar, S. H., & Irma, W. (2024). Edukasi Pentingnya Mengenal Stunting Secara Dini Sebagai Preventif Terjadinya Stunting Pada Kelompok Ibu Di RT/RW 04/06 Perumahan Binawidya, Tampan, Pekanbaru. 2(1), 95–100. https://doi.org/10.54082/jpmii.326

Ningrum, V. (2019). Akses Pangan Dan Kejadian Balita Stunting: Kasus Pedesaan Pertanian Di Klaten. Jurnal Pangan, 28(1), 73–82. https://doi.org/10.33964/jp.v28i1.424

Pemerintah Provinsi Bali. (2024). Provinsi Bali Kembali Memperoleh Predikat Angka Prevalensi Stunting Terendah Se-Indonesia. https://www.baliprov.go.id/web/provinsi-bali-kembali-memperoleh-predikat-angka-prevalensi-stunting-terendah-se-indonesia/

Rantesigi, N., Agusrianto, A., Suharto, D. N., & Ulfa, A. M. (2022). Edukasi Gizi Masa Kehamilan Meningkatkan Pengetahuan Ibu Hamil Dalam Mencegah Stunting. Madago Community Empowerment for Health Journal, 1(2), 46–51. https://doi.org/10.33860/mce.v1i2.1097

Wulandari, Y., & Arianti, M. (2023). Faktor – Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Stunting Pada Balita. 5(1), 46–51. https://doi.org/10.59030/jkbd.v5i1.68

Yuniastuti, A., Sugianto, N., WH, N., Lisdiana, N., Setiati, N., Isnaeni, W., & Rudyatmi, E. (2023). Pemberdayaan Ibu-Ibu PKK Dalam Pemenuhan Gizi Bagi Anak Pra Sekolah Sebagai Upaya Pencegahan Stunting Di Kelurahan Kalisegoro. Jurnal Pengabdian Kolaborasi Dan Inovasi Ipteks, 1(5), 666–672. https://doi.org/10.59407/jpki2.v1i5.133

Downloads

Published

2024-10-27

How to Cite

Putri, A. W. ., Yoga Pramana, I. B. G. A. ., Adhiswari Wedagama, D. A. T. ., & Pradnyanita Wistarini, N. N. I. . (2024). Sosialisasi Pemberian Makanan Tambahan (PMT) sebagai Upaya Pencegahan Stunting di Kelurahan Panjer . Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Nusantara, 6(1), 761-767. https://doi.org/10.55338/jpkmn.v6i1.4291

Most read articles by the same author(s)