Optimalisasi Kesehatan melalui Pendidikan Pencegahan Prilaku Bullying pada Anak Usia Sekolah di Surabaya

Nur Hidaayah; Syiddatul  Budury; Nunik Purwanti

doi:10.55338/jpkmn.v6i3.6654

Authors

Nur Hidaayah, Univerisitas Nahdlatul Ulama Surabaya, Indonesia
Syiddatul Budury, Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya, Indonesia
Nunik Purwanti, Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya, Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.55338/jpkmn.v6i3.6654

Keywords:

Anak, Bullying, Perilaku, Kesehatan Mental

Abstract

Bullying merupakan permasalahan berbahaya yang meresahkan dunia pendidikan pada tingkat usia di seluruh dunia dan memerlukan perhatian khusus dari para pendidik dan orang tua. Faktor lain yang menjadi penyebab terjadinya bullying adalah kesenjangan kekuasaan yang muncul dari aspek fisik, akses terhadap media sosial yang berisi informasi, popularitas, dan keinginan untuk menyakiti orang lain. Apalagi di usia sekolah dasar, mereka rentan terhadap ketersinggungan dan kesalahpahaman antar teman-temannya (Pratama & Hidayat, 2020). Mirisnya, belakangan ini perilaku bullying yang terjadi di lingkungan sekolah kerap menjadi berita di media, khususnya di media sosial. Rekaman video perilaku bullying anak sekolah di lingkungan sekolah banyak dijumpai di media sosial seperti Facebook, Instagram, dan YouTube. Bahkan banyak diantaranya yang menjadi viral. Perilaku Bullying yang terjadi pada anak sering disalahartikan oleh siswa sebagai kenakalan anak karena kurangnya pemahaman anak terhadap tindakannya termasuk dalam bullying dan siswa beranggapan bahwa anak tidak memahami tindakan tersebut (Bili & Sugito, 2020). Menganalisis pengetahuan dan perilaku untuk mencegah bullying pada anak di sekolah. Metode yang akan diterapkan dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah model Pengembangan Teknologi Partisipatif dan Edukatif. Hasil dari kegiatan tersebut diperoleh peningkatan pengetahuan pencegahan perilaku bullying hampir 76% dan peningkatan perilaku positif menjadi perilaku negatif sebesar 100%. Program pemberdayaan mental melalui Pendidikan Pencegahan Perilaku Bullying pada anak usia sekolah, di SDN 1 Ketintang Surabaya. Pengetahuan dan perilaku anak dapat mencegah terjadinya bullying di sekolah. Pentingnya psikoedukasi untuk meningkatkan kemampuan siswa dan anak perempuan dalam mencegah perilaku bullying.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abdullah, G., & Ilham, A. (2023). Pencegahan Perilaku Bullying pada Anak Usia Sekolah Dasar Melalui Pelibatan Orang Tua. Jurnal Pendidikan Masyarakat Dan Pengabdian: DIKMAS, 03(1), 175–182. http://ejurnal.pps.ung.ac.id/index.php/dikmas

Bili, F. G., & Sugito, S. (2020). Perspektif Orang Tua Tentang Perilaku Bullying Anak TK: ditinjau dari Tingkat Pendidikan. Jurnal Obsesi : Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 5(2), 1644–1654. https://doi.org/10.31004/obsesi.v5i2.939

Gazadinda, R., Kencana Wulan, D., Muzdalifah, F., & Diterima, N. (2024). “Say No to Cyberbullying” Program: A Psychoeducational Program to Reduce the Involvement of Cyberbullying among Adolescents in Jabodetabeka. 8(1), 234–244. https://doi.org/10.20956/pa.v8i1.24056

Hidaayah, N. (2018). Mencegah Dampak Darurat Kekerasan Pada Anak Indonesia. Journal of Health Sciences, 8(1). https://doi.org/10.33086/jhs.v8i1.221

Huda, M. H. Z., & Salman, A. M. Bin. (2023). Bullying in Islamic Education Perspective of Alquran Hadith. Maharot : Journal of Islamic Education, 7(1), 66. https://doi.org/10.28944/maharot.v7i1.1043

Iksaruddin, I., Irfan, A., & Herinawati, H. (2024). Pengaruh Video Edukasi tentang Kekerasan Verbal pada Siswa. Jurnal Akademika Baiturrahim Jambi, 13(1), 76–81. https://doi.org/10.36565/jab.v13i1.763

Irwanti, R. U., & Haq, A. H. B. (2023). Efektivitas Psikoedukasi dalam Peningkatan Pengetahuan tentang Bullying pada Remaja. Journal of Islamic and Contemporary Psychology (JICOP), 3(1s), 214–220. https://doi.org/10.25299/jicop.v3i1s.12362

Julianto, Hartini, S., & Merpaung, W. (2025). Bullying Behaviour Intensity Reviewed from the Perception of School Climate on High School Students Intensitas Perilaku Bullying Ditinjau dari Persepsi Iklim Sekolah pada Peserta Didik Sekolah Menengah Atas. Psikostudia : Jurnal Psikologi, 14(1), 83–89.

Kemenkes RI. (2023). Transformasi Kesehatan Mewujudkan Masyarakat Indonesia Sehat dan Unggul. Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Kemenkes RI.

Mohan, T. A. M., & Bakar, A. Y. A. (2021). A systematic literature review on the effects of bullying at school. SCHOULID: Indonesian Journal of School Counseling, 6(1), 35. https://doi.org/10.23916/08747011

Nugroho, S., Handoyo, S., & Hendriani, W. (2020). Identifikasi Faktor Penyebab Perilaku Bullying Di Pesantren. Al-Hikmah: Jurnal Agama Dan Ilmu Pengetahuan, 17(2).

Prasetya, Y. A., Hanim, W., & Fridani, L. (2019). Media Buku Cerita Mengenai Bentuk-Bentuk Bullying Dalam Kegiatan Bimbingan Klasikal Untuk Peserta Didik Sekolah Dasar. Indonesian Journal of Learning Education and Counseling, 2(2), 130–138. https://doi.org/10.31960/ijolec.v2i2.241

Rachmawati, M. A., Istiqomah, I., Fadlillah, D. F., Psikologi, F., & Budaya, S. (2024). Program Psikoedukasi “ All about Friendship ” sebagai Alternatif Pencegahan Perilaku Bermasalah Siswa di SMP “ MX ” Yogyakarta “ All about Friendship ” Psychoeducation Program as an Alternative to Prevent Student Problem Behavior at SMP “ MX ” Yogyakarta. 8(4), 877–889. https://doi.org/10.20956/pa.v8i4.31915

Ramadhanti, R., & Hidayat, M. T. (2022). Strategi Guru dalam Mengatasi Perilaku Bullying Siswa di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 6(3), 4566–4573. https://doi.org/10.31004/basicedu.v6i3.2892

Rezki Suci Qamaria, F. A. (2020). Pelatihan Anti Bullying Mampu Meningkatkan Pemahaman Guru Dalam Mencegah Perilaku Bullying. 4.

Rif’an Luthfi, Naily Qurota A’yuni, Setiorini Rahma Safitri, Ahmad Satriya, Rahmawati Febriyantika, & Agung Prasetyo Putra. (2024). Program Pengabdian Kepada Masyarakat: Metode Fun-Counseling Dan Outbound Sebagai Media Pembelajaran Dan Pembentukan Karakter Anak Di Desa Rowoboni Tahun 2024. Varia Humanika, 5(2), 1–7. https://doi.org/10.15294/vh.v5i2.15749

Safia, E., & Solong, N. P. (2024). Dampak Bullying Terhadap Kesehatan Mental dan Perkembangan Sosial pada Anak. Journal of Global and Multidisciplinary, 2(7), 2280–2289.

Safitri, F., Nito, P. J. B., & Rahmayani, D. (2023). Tipe Kepribadian Berhubungan dengan Kejadian Bullying pada Remaja. Jurnal Keperawatan Jiwa, 11(3), 555. https://doi.org/10.26714/jkj.11.3.2023.555-564

Sulistiowati, N. M. D. (2022). Gambaran Perilaku Bullying Dan Perilaku Mencari Bantuan Remaja SMP di Kota Denpasar. Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Jawa Tengah, Vol. 5 No.

WHO. (2020). World Health Organization 2020. In World Health Organization (Vol. 53, Issue 1). http://dx.doi.org/10.1016/j.biochi.2015.03.025%0Ahttp://dx.doi.org/10.1038/nature10402%0Ahttp://dx.doi.org/10.1038/nature21059%0Ahttp://journal.stainkudus.ac.id/index.php/equilibrium/article/view/1268/1127%0Ahttp://dx.doi.org/10.1038/nrmicro2577%0Ahttp://

Yasmin, A., Kurniawan, W. R., & Susanto, D. (2023). Pelaksanaan Edukasi Bullying Sebagai Upaya Pencegahan Perilaku Bullying pada Kalangan Siswa Sekolah Dasar Pecangakan. Jurnal Bina Desa, 4(3), 382–386. https://doi.org/10.15294/jbd.v4i3.39675