Pendidikan Islam Tradisional Dalam Transisi Dan Modernisasi Menurut Azyumardi Azra

Abstract

Adapun latar penelitian ini untuk mengetahu Pandangan dari seorang cendekiawan Muslim terkemuka, Azyumardi Azra terkait Pendidikan Islam Tradisional dan Moderniasi. Apalagi beliau telah memberikan kontribusi penting dalam perkembangan pendidikan Islam di Indonesia, seperti perubahan IAIN menjadi UIN. Pemikiran Azyumardi Azra mengenai pendidikan Islam tradisional dan Modernisasi perlu di ungkap agar semakin mudah menghadapi tantangan transisi dan modernisasi.. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan studi literatur dengan fokus pada karya-karya Azyumardi Azra yang relevan dengan topik yang dibahas. Analisis kualitatif dilakukan untuk mengidentifikasi tema-tema utama dalam pemikiran Azyumardi Azra serta hubungannya dengan isu-isu transisi dan modernisasi dalam pendidikan Islam tradisional. Melalui analisis mendalam terhadap tulisan-tulisan Azyumardi Azra, Adapun hasil penelitian menunjukkan bahwa Azyumardi Azra menyoroti ketegangan dan transformasi yang telah terjadi ketika sistem ini menghadapi kekuatan-kekuatan transisi dan modernisasi. Salah satu aspek kunci dari transisi ini adalah menurunnya pengaruh model pesantren tradisional dalam sistem pendidikan kolonial. Namun, Azra menekankan bahwa proses modernisasi ini bukan hanya masalah meniru model Barat. Terlepas dari tantangan yang dihadapinya, sistem pesantren terus memainkan peran penting dalam mentransmisikan tradisi Islam, mengakulturasikan budaya lokal, dan memupuk rasa identitas komunal dan kemandirian potensi-potensi pendidikan Islam tradisional dalam mengembangkan strategi baru yang relevan dengan era modern.