Upaya Pencegahan Stunting Pada Wanita Usia Subur di Pinggiran Sungai Martapura
Keywords:
Stunting Adolescent Pregnant women Breastfeeding mother Women of childbearing ageAbstract
Stunting merupakan masalah gizi dalam waktu yang lama dan menjadi permasalahan nasional di Indonesia. Dampak yang ditimbulkan oleh stunting dapat bersifat jangka panjang karena berkaitan dengan kualitas generasi di masa mendatang. Upaya-upaya dilakukan untuk menekan dan mencegah kejadian stunting. Salah satu upaya yang dilakukan yakni melakukan edukasi kesehatan kepada wanita usia subur melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan informasi dan pemahaman kepada wanita usia subur mengenai stunting serta cara mencegah terjadinya stunting. Hal ini dilakukan karena perempuan bertanggung jawab terhadap kesehatannya pada dari masa remaja, masa kehamilan, dan pasca persalinan. Pengabdian masyarakat ini juga bagian dari kerja sama antara institusi perguruan tinggi dengan lintas sektor di Desa Sungai Rangas Ulu, Kecamatan Martapura Barat, Kabupaten Banjar. Kegiatan pengabdian masyarakat ini diikuti sebanyak 53 orang wanita usia subur yang terdiri dari ibu hamil dan ibu menyusui serta wanita yang tidak sedang hamil maupun menyusui. Para warga antusias mengikuti kegiatan edukasi kesehatan tersebut. Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan informasi dan pengetahuan para wanita usia subur serta mampu berkontribusi secara nyata dalam mendukung upaya pemerintah menurunkan kejadian stunting.
Downloads
References
Ain, H., Pandin, M. G., & Arief, Y. S. (2022). STUNTING PREVENTION BASED ON HEALTH PROMOTION MODEL FROM PERSPECTIVE PHILOSOPHY OF SCIENCE: A LITERATURE REVIEW. MedRxiv Preprint. https://doi.org/https://doi.org/10.1101/2022.09.19.22280088
Armini, N. K. A., Makarim, A. A., Budirahmadina, N. A., Alifia, N. A., Prastika, O., & Setianto, D. A. (2022). MENINGKATKAN KESADARAN WANITA USIA SUBUR DALAM PENCEGAHAN STUNTING PADA SERIBU HARI PERTAMA KEHIDUPAN. Jurnal Layanan Masyarakat (Journal of Public Service), 6(2), 1–23.
Avachat, C., & Birnbaum, A. K. (2023). Women of childbearing age: What antiseizure medications are they taking? British Journal of Clinical Pharmacology, 89(1), 46–48. https://doi.org/10.1111/bcp.15555
Badan Pusat Statistik Provinsi Kalimantan Selatan. (2021). PROVINSI KALIMANTAN SELATAN DALAM ANGKA Kalimantan Selatan Province in Figures 2021. Kalimantan Selatan: BPS Provinsi Kalimantan Selatan.
Deviatin, N. S., Feriyanti, A., Devy, S. R., Sulistyowati, M., Yusi, L., Ratnawati, & Andayani, Q. (2022). Determinants that Contributes to Stunting Prevention Behavior in Pregnant Woman in Indonesia. Media Gizi Indonesia (National Nutrition Journal), 2017(1), 168–174. https://doi.org/https://doi.org/10.20473/mgi.v17i1SP.168–174
Dewi, D. L., Rahayu, S., Putri, N. R., & Nugrahaeni, I. K. (2021). ASI eksklusif suatu upaya pencegahan kejadian stunting: A literature review. Journal of Midwifery Science: Basicand Applied Research, 3(2), 46–50. Retrieved from http://ejournal.poltekkessmg.ac.id/ojs/index.php/JOMISBAR
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2022). Buku Saku Hasil Studi Status Gizi Indonesia (SSGI) Tahun 2022. Kemenkes RI, 1–14. Retrieved from https://www.litbang.kemkes.go.id/buku-saku-hasil-studi-status-gizi-indonesia-ssgi-tahun-2021/
KMK RI. (2021). Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/MENKES/5675/2021 HK.01.07/MENKES/10882/2020 tentang Data Penduduk Sasaran Program Pembangunan Kesehatan Tahun 2021-2025. Peraturan Menteri Kesehatan RI (Vol. 2025). Jakarta. Retrieved from jdih.kemkes.go.id
Latifa Suhada Nisa. (2018). Kebijakan Penanggulangan Stunting di Indonesia. Jurnal Kebijakan Pembangunan, 13(2), 173–179.
Mitra, Nurlisis, & Rahmalisa, U. (2022). REMAJA SEBAGAI AGEN PERUBAHAN DALAM PENCEGAHAN STUNTING MELALUI INFORMASI DIGITAL (I). Bandung: WIDINA BHAKTI PERSADA BANDUNG.
Norfai, N., & Abdullah, A. (2021). Determinan Kejadian Stunting pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Pekauman Kota Banjarmasin. Jurnal Akademika Baiturrahim Jambi, 10(1), 131. https://doi.org/10.36565/jab.v10i1.292
Nurfatimah, N., Anakoda, P., Ramadhan, K., Entoh, C., Sitorus, S. B. M., & Longgupa, L. W. (2021). Perilaku Pencegahan Stunting pada Ibu Hamil. Poltekita : Jurnal Ilmu Kesehatan, 15(2), 97–104. https://doi.org/10.33860/jik.v15i2.475
Provinsi Kalimantan Selatan. (2022). Laporan Pelaksanaan Percepatan Penurunan Stunting. Kalimantan Selatan.
Rahmadhita, K. (2020). Permasalahan Stunting dan Pencegahannya. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 11(1), 225–229. https://doi.org/10.35816/jiskh.v11i1.253
Saadah, N., Hasanah, U., & Yulianto, B. (2022). Mother Empowerment Model in Stunting Prevention and Intervention through Stunting Early Detection Training. Open Access Macedonian Journal of Medical Sciences, 10, 649–655. https://doi.org/10.3889/oamjms.2022.8759
Sarliana, S. (2022). Knowledge and Attitudes of Young Women about the First 1000 Days of Life (HPK) in Stunting Prevention. Journal of Global Research in Public Health, 7(2), 142–147. Retrieved from https://www.jgrph.org/index.php/JGRPH/article/view/398%0Ahttps://www.jgrph.org/index.php/JGRPH/article/download/398/215
Sriwiyanti, Hartati, S., & Nazarena, Y. (2022). Panduan Sederhana Pencegahan Resiko Stunting Bagi Remaja Putri. Penerbit Lembaga Omega Medika (I, Vol. 6). Kediri: Penerbit Lembaga Omega Medika. https://doi.org/10.25077/logista.6.1.98-102.2022
Sukmawati, S., Hermayanti, Y., Fadlyana, E., & Mediani, H. S. (2021). Stunting prevention with education and nutrition in pregnant women: A review of literature. Open Access Macedonian Journal of Medical Sciences, 9(T6), 12–19. https://doi.org/10.3889/oamjms.2021.7314
Sutinbuk, D., Nugrahaeni, S. A., Rahfiludin, M. Z., & Setyaningsih, Y. (2022). Women And Stunting Prevention: Literature Review Of Community Empowerment. NeuroQuantology, 20(9), 4991–4999. https://doi.org/10.14704/nq.2022.20.9.NQ44576
UNICEF. (2021). Southeast Asia Regional Report on Maternal Nutrition and Complementary Feeding. Bangkok.
Wardani, D. K. (2022). Pengaruh Faktor Maternal Ibu terhadap Kejadian Stunting pada Balita Usia 24-59 Bulan di Wilayah kerja UPT Puskesmas Sopaah Kabupaten Pamekasan. Media Gizi Kesmas, 11(2), 386–393. https://doi.org/10.20473/mgk.v11i2.2022.386-393
Warta Kesmas. (2022). Aksi Bersama CegahStunting. Jakarta.
WHO. (2018). Reducing stunting in children: equity considerations for achieving the Global Nutrition Targets 2025. Geneva: : World Health Organization.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2023 Fitri Ayatul Azlina, Rieh Firdausi, Nana Astriana Hasibuan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Most read articles by the same author(s)
- Eka Santi, Fitri Ayatul Azlina, Nana Astriana Hasibuan, Rieh Firdausi, Tina Handayani Nasution, Rizka Hayyu Nafi’ah, Rosyifa Adela SB, Nada Tsuraya, Ananda Humaira Meidiani, Azkalina Putri Dzulkaidah, Pemberdayaan Kader Dalam Upaya Pencegahan Stunting di Wilayah Kerja Puskesmas Cempaka , Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara: Vol. 5 No. 4 (2024): Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Nusantara (JPkMN) Edisi September - Desember
Fitri Ayatul Azlina,
Universitas Lambung Mangkurat,
Indonesia







