Analisis Pengaruh Gaya Hidup Terhadap Kejadian Infertilitas Pada Wanita Usia Subu

Authors

  • Novita Sari, Universitas Medika Suherman,  Indonesia
  • Musmundiroh Musmundiroh, Universitas Medika Suherman,  Indonesia
  • Rohani Siregar, Universitas Medika Suherman,  Indonesia
  • Rosi Kurnia Sugiharti, Universitas Medika Suherman,  Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.55338/jumin.v6i6.7099

Keywords:

Infertilitas, Gaya Hidup, Wanita Usia Subur, Reproduksi, Kesehatan

Abstract

Infertilitas merupakan salah satu masalah kesehatan reproduksi yang banyak dialami oleh pasangan usia subur yang dapat berdampak pada aspek fisik, psikologis, sosial, maupun ekonomi, infertilitas dibedakan menjadi primer dan sekunder. Gaya hidup tidak sehat seperti pola makan buruk, merokok, konsumsi alkohol/kafein berlebihan, kurang aktivitas fisik, stres, dan pola tidur buruk merupakan Salah satu faktor yang diyakini dapat mempengaruhi hormon, ovulasi, serta kualitas sel telur. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan gaya hidup dengan kejadian infertilitas pada wanita usia subur di Desa Sukaragam tahun 2025. Metode yang digunakan adalah kuantitatif dengan desain cross-sectional menggunakan jumlah sampel 100 responden yang dipilih secara purposive sampling. Data dikumpulkan menggunakan instrumen kuesioner dan dianalisis secara univariat dan bivariat menggunakan uji Chi-Square. Sebanyak 53 responden atau 53% yang memiliki gaya hidup buruk, dan dari kelompok ini sebanyak 49,1% mengalami infertilitas. Sementara itu, hanya 17% wanita dengan gaya hidup baik yang mengalami infertilitas. Hasil uji statistik menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara gaya hidup dengan kejadian infertilitas (p = 0,001) dengan perolehan nilai OR yaitu 4.694 menunjukan adanya hubungan yang signifikan secara statistik. Kesimpulan dari penelitian ini adalah gaya hidup berhubungan signifikan dengan kejadian infertilitas pada wanita usia subur di Desa Sukaragam, di mana responden dengan gaya hidup buruk memiliki risiko lebih tinggi mengalami infertilitas primer.

Downloads

Download data is not yet available.

References

WHO, “1 in 6 people globally affected by infertility: WHO,” Neurosciences (Riyadh)., vol. 28, no. 3, 2023.

K. RI, “Riset Kesehatan Dasar 2023. Jakarta, Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Kementrian Kesehatan RI.,” 2023.

Statistik Badan Pusat, “Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Barat.” [Online]. Available: https://opendata.jabarprov.go.id/id/dataset/jumlah-wanita-usia-subur-tidak-hamil-berdasarkan-kabupatenkota-di-jawa-barat

M. Musmundiroh, “The Relating to Knowdwdge Pregnant Women to Danger Signs Pregnancy,” J. Midpro, 2023, doi: 10.30736/md.v15i1.521.

I. Nurbaida and Y. Irnawati, “Hubungan Life Style dengan Kejadian Infertilitas Wanita Usia Subur,” J. Ilm. Permas J. Ilm. STIKES Kendal, vol. 13, no. 3, pp. 1075–1082, 2023, doi: 10.32583/pskm.v13i3.1027.

R. Siregar, “FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PERILAKU PEMERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI (SADARI) PADA REMAJA PUTRI KELAS X,” Indones. J. Heal. Sci., vol. 6, no. 1, 2022, doi: 10.24269/ijhs.v6i1.4355.

I. K. Fatdo Wardani and Ida Widaningsih, “Peningkatan Pemahaman Tentang Keputihan Pada Wanita Usia Subur Melalui Edukasi Interaktif Di Rt 04 Rw 10 Desa Wanajaya Kecamatan Cibitung Kabupaten Bekasi Tahun 2024,” Proficio, vol. 6, no. 1, pp. 1124–1130, 2024, doi: 10.36728/jpf.v6i1.4488.

I. Widaningsih, “Pengaruh Jus Kurlapa Dalam Peningkatan Hb Pada Remaja Putri Penderita Anemia Di Desa Karangraharja,” J. Ilm. Obs., vol. 15, 2023.

Y. H. Rosi Kurnia Sugiharti, “Faktor-faktor yang Mempengaruhi Rendahnya Minta WUS Terhadap Pemilihan Kontrasepsi IUD di Klinik & Rumah Bersalin Bidan Yati di Kecamatan Setu Bekasi Tahun 2023,” Univ. Med. Suherman, 2024, [Online]. Available: https://repository.medikasuherman.ac.id/xmlui/handle/123456789/5916

Y. Rifa’i, “Analisis Metodologi Penelitian Kulitatif dalam Pengumpulan Data di Penelitian Ilmiah pada Penyusunan Mini Riset,” Cendekia Inov. Dan Berbudaya, vol. 1, no. 1, 2023, doi: 10.59996/cendib.v1i1.155.

J. Jumiati and U. Umalihayati, “HUBUNGAN ANTARA SUMBER INFORMASI, PENGETAHUAN DAN PERILAKU IBU DENGAN KEJADIAN PNEUMONIA PADA BALITA DI WILAYAH PUSKESMAS KRAMATWATU KABUPATEN SERANG TAHUN 2017,” J. Med. (Media Inf. Kesehatan), 2017, doi: 10.36743/medikes.v4i2.80.

Jumiati, “Hubungan Gaya Hidup Dengan Kejadian Infertilitas Di KlinikSpesialis Obstetri Dan Ginekologi Kecamatan Mandau,” Menara Ilmu, vol. XI, no. 74, pp. 105–112, 2017.

X. Ye, X. Song, S. Zhou, G. Chen, and L. Wang, “Association between combined healthy lifestyles and infertility: a cross-sectional study in US reproductive-aged women,” BMC Public Health, vol. 25, no. 1, 2025, doi: 10.1186/s12889-025-21395-2.

Ernawati Napitupulu, Isyos Sari Sembiring, Titin Suherni, Elnia Elnia, and Rizky Andriani, “Faktor – Faktor Yang Mempengaruhi Terjadinya Infertilitas Primer Pada Pasangan Usia Subur Di Puskesmas Pegajahan Kec. Pegajahan Kab. Serdang Bedagai Tahun 2023,” J. Vent., vol. 1, no. 3, pp. 258–272, 2023, doi: 10.59680/ventilator.v1i3.650.

Downloads

Published

2025-11-06

How to Cite

Sari, N. ., Musmundiroh, M., Siregar, R. ., & Sugiharti, R. K. . (2025). Analisis Pengaruh Gaya Hidup Terhadap Kejadian Infertilitas Pada Wanita Usia Subu. Jurnal Media Informatika, 6(6), 2780-2785. https://doi.org/10.55338/jumin.v6i6.7099

Most read articles by the same author(s)

1 2 > >>