Analisis Faktor Penghambat Implementasi Bridging System dan V-Claim di Rumah Sakit Siaga Al- Munawwarah Samarinda

Zahra  Indria Nuralifa; Zulkifli   Umar

doi:10.55338/jpkmn.v5i3.3475

Authors

Zahra Indria Nuralifa STIKES Mutiara Mahakam Samarinda
Zulkifli Umar STIKES Mutiara Mahakam Samarinda

DOI:

https://doi.org/10.55338/jpkmn.v5i3.3475

Keywords:

Faktor Penghambat Implementasi, Bridging System, V-Claim, Rumah Sakit

Abstract

Aplikasi v-claim adalah perangkat lunak yang disediakan oleh BPJS untuk mengelola layanan kesehatan pasien BPJS di rumah sakit. Humas BPJS Kesehatan, menyatakan bahwa bridging system mengintegrasikan SIMRS dan v-claim yang berbeda tanpa campur tangan langsung dari sistem masing-masing, sehingga menjaga keamanan data tetap terjamin. Metode dalam penelitian ini yaitu deskriptif kualitatif yang dilakukan dengan wawancara dan observasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis permasalahan terkait faktor yang menghambat implementasi bridging system dan v-claim di Rumah Sakit Siaga Al- Munawwarah Samarinda. Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan di Rumah Sakit Siaga Al-Munawwarah Samarinda, rumah sakit telah melakukan uji coba bridging pada poli penyakit dalam dan poli saraf sejak November 2023. Pada saat uji coba bridging system, timbul masalah dan hambatan karena adanya ketidaksesuaian dalam sistem bridging, sehingga penting untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang menghalangi implementasi bridging system tersebut. Rekomendasi yang dapat diberikan untuk rumah sakit yaitu dengan meningkatkan jumlah dan keterampilan SDM IT, mencari sumber pendanaan alternatif untuk implementasi bridging system dan v-claim, meningkatkan kapasitas hardware, serta menyederhanakan dan mengefisiensi alur kerja proses klaim BPJS Kesehatan.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abdussamad, Zuchri. 2021. Metode Penelitian Kualitatif. Vol. 6.

Ambarwati, Wiwi. 2021. “COVID-19 Patient Payment and Financial Implication on Hospitals Serving COVID-19 Patients in Indonesia Analysis for The Period March 2020-Desember 2020.” Jurnal Ekonomi Kesehatan Indonesia 6(1).

Ardianti, Siti, Hendra Harmain, and Nurul Inayah. 2023. “Analisis Penerapan Teknologi Informasi Pada Kualitas Sistem Informasi Akuntansi Dalam Pelayanan Rawat Inap (Studi Kasus Di RSUD Aek Kanopan Kabupaten Labuhanbatu Utara).” Jurnal Manajemen Akuntansi (JUMSI) 3(2):909–21.

BPJS Kesehatan. 2014. Peraturan BPJS Kesehatan Nomor 1 Tahun 2014 Tentang Penyelenggaraan Jaminan Kesehatan.

BPJS Kesehatan. 2018. Validasi Pasien BPJS Dengan Surat Eligibilitas Pasien (SEP).

Hakam, Fahmi. 2021. “Kualitas Pelayanan Sebelum Dan Sesudah Adanya Sistem Bridging Dilihat Dari Petugas Penerimaan Pasien Rawat Jalan Di Rs. X.” Jurnal Manajemen Informasi Dan Administrasi Kesehatan (JMIAK) 2(2):51–59.

Kementerian Kesehatan RI. 2013. “Permenkes No. 82 Tahun 2013 Tentang Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit.”

Mellsanday, Nova, Vonita Indra Andriani, and Tri Ariani. 2023. “Analisis Proses Pembuatan Surat Eligibilitas Peserta BPJS Dan Pelaksanaan Pengawasannya Di Rumah Sakit Nur Hidayah.” Jurnal Ilmu Kesehatan (JIKA) 1(3):138–46.

Putratama, Surya Handika, and Syaiful Ali. 2021. “Adoption Of Free/Open Source Software Products In Healthcare Industry: An Indonesian Case Study.” Jurnal Reviu Akuntansi Dan Keuangan 10(1):161–76.

Putri, Edvy Permata, Imtinan Nasywa Syakira, Marko Ferdian Salim, and Friska Miftachul Janah. 2023. “Analisis Kesiapan Bridging Simrs Dan V-Claim Di Rumah Sakit Pratama Kota Yogyakarta.” Jurnal Informasi Kesehatan Indonesia 9(1):47–58.

Suyanto, Hidayat Taufiq, and Indiati. 2020. “Faktor Penghambat Implementasi Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit Di RSUD Blambangan Banyuwangi.” Jurnal Kedokteran Brawijaya 28(2).

Vergantana, I. Wayan Septa Malam, Ni Komang Sri Agustini, and Luh Gede Intan Prabayanthi Para. 2023. “Analisis Sistem Informasi Rekam Medis Virtual Claim Dengan Framework COBIT 5 Pada Rumah Sakit Ari Canti.” Journal of Information Systems for Public Health VIII(2):32–37.