Pemanfaatan Kulit Buah Kelor Sebagai Antibakteri Desa Sejahtera Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah

Authors

  • Muthmainah Tuldjanah, STIFA Pelita Mas,  Indonesia
  • Putra Adriansyah, STIFA Pelita Mas,  Indonesia
  • Heldayanti Heldayanti, STIFA Pelita Mas,  Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.55338/jpkmn.v5i1.2678

Keywords:

Kulit Buah Kelor , Antibakteri , Desa Sejahtera , Palolo , Sigi

Abstract

Pemanfaatan bahan alam sebagai obat merupakan hal tepat yang dapat menunjang kehidupan, dimana beberapa keuntungan dari bahan-bahan alami yaitu salah satunya memiliki efek samping rendah apabila dibandingkan dengan obat dari bahan sintetik. Desa Sejahtera, Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi Sulawesi Tengah merupakan salah satu desa dimana masyarakatnya mengkonsumsi daun kelor dan buah kelor. Masyarakat desa ini, pada umumnya sering mengkonsumsi buah kelor sebagai sayur, namun kulit dari buah kelor hanya dijadikan sebagai limbah, sehingga dilakukan penelitian terkait uji aktivitas antibakteri kulit buah kelor. Tujuan dilaksanakannya kegiatan ini agar Masyarakat desa Sejahtera mengetahui manfaat dari kulit buah kelor dan cara pemanfaatannya. Metode yang digunakan saat melakukan pengabdian masyarakat berupa ceramah tentang swamedikasi sediaan herbal untuk melihat pemahaman peserta terhadap materi yang disajikan, presenter membagikan kuisioner keberhasilan kegiatan yang harus dilengkapi oleh masyarakat yang berpartisipasi dalam kegiatan ini. Hasil kegiatan penggabdian pada masyarakat ini meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang manfaat kulit buah kelor sebagai antibakteri dan bagaimana cara pengolahannya.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Djunarko dan Dian. 2011. Swamedikasi Yang Baik dan Benar. Intan Sejati. Klaten

Hermansyah, H. 2020. Panduan Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat Edisi XIII. Jakarta: Direktorat Riset dan Pengabdian Masyarakat.

Irmayana, Hadisantoso, E., P., & Isnaini, S. 2017.Pemanfaatan Biji Kelor (Moringa Oleifera) Sebagai Koagulan Alternatif Dalam Proses Penjernihan Limbah Cair Industri Tekstil Kulit, Jurnal ISTEK, 10(2).

Januardi, R., Setyawati, T., R., & Mukarlina. 2014. Pengolahan limbah cair tahu menggunakan kombinasi serbuk kelor (Moringa oleifera) dan asam jawa (Tamarindus indica), Protobiont, 3(1), 41-45.

Komang, N., W., M., Meigaria, M., Mudianta, I., W. 2016. Skrining Fitokimia dan Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Aseton Daun Kelor (Moringa oleifera), Jurnal Wahana Matematika dan Sains, 10(2), pp. 111.

Madigan, M., T., Martinko, J., M., Dunlap, P., V., Clark, D., P. 2008. Biology of Microorganisms 12th edition. San Francisco: Pearson.

Manan, E., L. 2014. Buku Pintar Swamedikasi (Tips Penanganan Dini Masalah-masalah Kesehatan). Jogjakarta: Saufa.

Maryam, S., Baits, M., & Nadia, A. 2015. Pengukuran Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Daun Kelor (Moringa oleifera Lam.) Menggunakan Metode FRAP (Ferric Reducing Antioxidant Power), Jurnal Fitofarmaka Indonesia, 2(2).

Novita, Elida I., D. 2014. Optimasi Penggunaan Koagulan Alami Biji Kelor (Moringa Oleifera) Pada Pengolahan Limbah Cair Mocaf, Jurnal Agroteknologi, Vol 08 (02),171-178.

Pratiwi, A., N., & Rauf, A. 2015. Uji Efektivitas Ekstrak Etanol Daun Kelor (Moringa oleifera L) Terhadap Penurunan Kadar Kolesterol Darah Pada Mencit (Mus musculus) Jantan, Jurusan Farmasi Fakultas Ilmu Kesehatan, 2(3), pp. 115 120.

Putra, B., Azizah, R., N., & Clara, A. 2019. Potensi Ekstrak Etanol Daun Kelor (Moringa oleifera L.) dalam Menurunkan Kadar Asam Urat Tikus Putih. ad- 2(2), pp. 63 69.

Syamsu, R., F., Nuryanti, S., Arafah, & Jamal, M., F. 2021. Herbal Yang Berpotensi Sebagai Anti Virus pada COVID-19, Molucca Medica, 14(1), pp. 76–85.

Tuldjanah, M. 2018. Aktivitas Antibakteri Ekstrak Kulit Buah Kelor (Moringa Oleifera) Terhadap Bakteri Staphylococcus aureus. Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia, 4(02), 94–101.

Tutik, Dwipayana, I., N., A., & Elsyana, V. 2018. Identifikasi dan Perbandingan Aktivitas Antioksidan Ekstrak Daun Kelor pada Variasi Pelarut dengan Metode DPPH, Jurnal Farmasi Malahayati, 1(2), pp. 80 87

[WHO] World Health Organization. 2004. Guidelines for Drinking-water Quality 3rd Edition. Geneva: World Health Organization.

Winkanda, S., P. 2013. Sehat dengan herbal tanpa Dokter. Yogyakarta (ID): Citra Media

Downloads

Published

2024-03-16

How to Cite

Tuldjanah, M., Adriansyah, P. ., & Heldayanti, H. (2024). Pemanfaatan Kulit Buah Kelor Sebagai Antibakteri Desa Sejahtera Kecamatan Palolo, Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Nusantara, 5(1), 1247-1252. https://doi.org/10.55338/jpkmn.v5i1.2678