Penyuluhan Pemanfaatan Daun Kelor Untuk Makanan Pendamping Asi Untuk Mencegah Stunting Di Desa Sei Renggas Tahun 2022

Authors

  • Herviza Herviza Wulandary Pane, STIKES AS Syifa,  Indonesia
  • Joharmi Joharmi, STIKES As Syifa,  Indonesia
  • Ustifina Hasana Hsb, STIKES As Syifa,  Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.55338/jpkmn.v3i1.312

Keywords:

Daun Kelor MPASI Stunting

Abstract

Perilaku ibu dalam memberikan makanan pendamping ASI sangat mempengaruhi status gizi balita. Salah satu cara yang dilakukan untuk meningkatkan perilaku ibu dalam memberikan makanan pendamping ASI adalah dengan memberikan penyuluhan kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penyuluhan tentang pengelolahan bahan makanan (daun kelor) MPASI terhadap perilaku ibu yang memiliki bayi usia 6- 12 Bulan di desa Sei renggas bulan agustus tahun 2022. Perilaku ibu dalam memberikan makanan pendamping ASI sebelum dan sesudah dilakukan penyuluhan kesehatan tentang pengelolahan bahan makanan (daun kelor) sudah mulai baik dan paham akan manfaat si daun kelor tersebut. Diharapkan ibu dapat menerapkan perilaku pemberian makanan pendamping ASI pada bayi umur 6-12 bulan secara benar dan sesuai agar meningkatkan status gizi bayi serta tindak lanjut petugas kesehatan untuk lebih meningkatkan penyuluhan kesehatan untuk lebih meningkatkan penyuluhan kesehatan tentang makanan pendamping ASI.

Downloads

Download data is not yet available.

Downloads

Published

2022-08-22

How to Cite

Herviza Wulandary Pane, H., Joharmi, J., & Hsb, U. H. (2022). Penyuluhan Pemanfaatan Daun Kelor Untuk Makanan Pendamping Asi Untuk Mencegah Stunting Di Desa Sei Renggas Tahun 2022. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Nusantara, 3(1), 207-210. https://doi.org/10.55338/jpkmn.v3i1.312