Pembuatan Buku Audio Bertema Sastra dan Budaya Melayu untuk Komunitas Difabel Netra
DOI:
https://doi.org/10.55338/jpkmn.v3i1.352Keywords:
Audio book, literature, culture, malay, pertuniAbstract
Kemampuan membaca dan melihat merupakan sebuah privilege bagi mereka yang tidak memiliki anugerah tersebut. Membaca khususnya bukan hanya menjadi media untuk menambah ilmu, namun juga untuk sarana hiburan serta pelestarian budaya dan sastra berbagai daerah. Rumusan masalah dalam artikel ini adalah bagaimana akses teman-teman tunanetra untuk mempelajari budaya dan sastra melayu. Tujuan kegiatan ini adalah memberikan akses buku audio Sastra Melayu kepada teman-teman tunanetra untuk pelestarian budaya dan sastra Melayu. Metode pelaksanaan dalam kegiatan pengabdian ini adalah pengenalan di bidang sastra budaya Melayu melalui pembuatan buku audio judul terpilih dan pendekatan partisipatif dari komunitas tersebut. Hasil dari kegiatan ini adalah sebuah buku audio yang diperkenalkan kepada komunitas tunanetra di Pekanbaru. Penerimaan yang hangat oleh komunitas ini menunjukkan bahwa diperlukan lebih banyak akses yang seharusnya disediakan oleh masyarakat kepada komunitas disabilitas di berbagai aspek.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2022 Raden Hariyani Susanti, Vera Sardila, Dr. Aramudin, Muhammad Ilham Syarif

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Raden Hariyani Susanti,
UIN Suska Riau,
Indonesia







