Pembelajaran Small Group Discussion Untuk Meningkatkan Keaktifan Siswa Dikelas Pada Siswa Kelas VIII SMPIT Ad-Durrah Marelan

Suhaila Amelia; Mutiara Nabilla; Nayla; Raini Dahriana Pulungan

Authors

Suhaila Amelia, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara, Indonesia
Mutiara Nabilla, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Jalan William Iskandar Ps.V Kenangan Baru Kec. Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, 20371, Indonesia, Indonesia
Nayla, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Jalan William Iskandar Ps.V Kenangan Baru Kec. Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, 20371, Indonesia, Indonesia
Raini Dahriana Pulungan, Universitas Islam Negeri Sumatera Utara Jalan William Iskandar Ps.V Kenangan Baru Kec. Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara, 20371, Indonesia, Indonesia

Keywords:

Metode belajar, Metode Kelompok Kecil, Keaktifan Siswa, Guru, Siswa

Abstract

Keaktifan siswa dikelas sangat penting untuk dicapai, karena hal itu menandakan bahwa seorang guru berhasil dalam menyampaikan materi yang telah disampaikan. Kurang aktifnya siswa dikelas telah menjadi problem yang sering dihadapi guru saat beraa dikelas. Keaktifan siswa dapat dicapai dengan menggunakan berbagai metode pembelajaran sesuai dengan kondisi siswa dikelas. Dikarenakan hal ini kami mencoba untuk menyelesaikan problem ini dengan menggunakan metode Small group discussion untuk meningkatkan keaktifn siswa dikelas. Adapun metode penelitian yang kami gunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Dimana kami secara langsung menggunakan metode Small Group Discussion di kelas. Kami melakukan Penelitan Tindakan Kelas ini terhadap siswa kelas 2 SMPIT Ad-Durrah Marelan pada mata pelajaran IPA. Diharapkan penelitian ini dapat memberikan solusi untuk guru yang memiliki problem terhadap keaktifan siswa dikelas.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Ardhana. 2009. Indikator Keaktifan Siswa Yang Dapat Dijadikan Penilaian dalam PTK. http//ardhana12.wordpress.com/2009/01/indikator-keaktifansiswa-yang-dapat-dijadikan-penilaian-dalam-ptk-2, diakses tanggal 9 April 2014.

Djamarah, B., Syaiful, Z., Aswan. 2013. Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta.

Franky L. 2009.Pembelajaran Berpusat Pada Pembelajar. UPT-Pusat Sumberdaya Belajar Universitas Tarumanegara. AKADEMIKA Jurnal Pendidikan Universitas Tarumanegara. 11 (2), 145-166.

Hamalik, O. 2004. Proses Belajar Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara

Hamalik, O. 2005. Teknik Pengukuran dan Evaluasi Pendidikan Bandung: Mandar Maju.

Holt, J. 2010. Mengapa Siswa Gagal. Jakarta: Erlangga

Nafsri, L. 2014. Penerapan Strategi Small group discussion untuk Meningkatkan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas IVB SDN 02 Tanah Grogot. J-TEQIP, 5(1), 56-61.

Nasution, D. 2010. Psikologi Pendidikan. Bandung: PT REMAJA ROSDAKARYA.

Purwanti, S. 2017. Penerapan Small group discussion untuk Meningkatkan Hasil Belajar dan Keaktifan Mahasiswa PGSD UAD. Jogjakarta: Jurnal Dialektika Jurusan PGSD. 5(1), 10-19.

Sari, N, dkk. 2017. Analisis Penggunaan Media Pembelajaran Untuk Meningkatkan Motivasi Peserta Didik Terhadap Pembelajaran Fisika Kelas XI MIPA 1 SMA Titian Teras Muaro Jambi. Jurnal Pendidikan Fisika dan Keilmuan (JPFK). vol. 3 no. 2.

Sochibin, A, P. Dwijananti, dan P. Marwoto. 2009. Penerapan Model Pembelajaran Inkuiri Terpimpin untuk Peningkatan Pemahaman dan Keterampilan Berpikir Kritis Siswa SD, Jurnal Pendidikan Fisika Indonesia (JPFI). vol. 5 no. 2009.

Syafaruddin dan Irwan Nasution. 2005. Manajemen Pembelajaran. Jakarta: Quantum Teaching.

Syafura, D.T, Sahyar, dan W. Bunawan, 2017. The Effect of Scientific Inquiry Model Assisted Visual Media on Students’ Conceptual and Procedural Knowledge, American Journal of Educational Research, vol. 6 no. 5.

Trianto. 2014. Model Pembelajaran Terpadu: Konsep, Stretegi dan Implementasinya dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP). Jakarta: Bumi Aksara.