Inovasi Pengelolaan Sampah Dapur menjadi Pupuk Organik Cair di Desa Kepanjen, Kecamatan Gumukmas, Jember

Authors

  • Mitha Astriana UPN "Veteran" Jawa Timur
  • Aisyi Ainaya UPN "Veteran" Jawa Timur
  • Mohammad Naja Iqbal Hanif UPN "Veteran" Jawa Timur
  • Mukandar Idris UPN "Veteran" Jawa Timur
  • Nanik Hariyana UPN "Veteran" Jawa Timur

DOI:

https://doi.org/10.55338/jpkmn.v6i1.4183

Keywords:

Sampah Dapur, Pupuk Organik Cair, Edukasi, Sosialisasi, Pertanian

Abstract

Pengelolaan sampah dapur menjadi Pupuk Organik Cair (POC) dilakukan untuk menawarkan solusi praktis yang dapat diterapkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengelolaan lingkungan yang lebih baik. Sampah dapur menjadi jenis sampah yang paling dominan di Desa Kepanjen, maka harus diolah menjadi sesuatu yang memiliki nilai guna yang lebih. Pupuk organik cair yang dihasilkan dari sampah dapur tidak hanya ramah lingkungan tetapi juga dapat meningkatkan kesuburan tanah tanpa resiko mengkontaminasi tanah seperti yang sering terjadi pada penggunaan pupuk kimia. Tujuan penelitian ini untuk mengkaji secara mendalam implementasi inovasi pengelolaan sampah dapur menjadi pupuk organik cair di Desa Kepanjen, Kecamatan Gumukmas, Jember. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif untuk menganalisis tiga tahap, yaitu pembuatan pupuk, persiapan, dan pelaksanaan pelatihan. Hasil penelitian menunjukkan jika proses pembuatan POC yang dilihat dari aspek fisik dan non-fisik telah berhasil. Kemudian persiapan berjalan lancar dan masyarakat Desa Kepanjen terlihat sangat antusias terhadap inovasi baru POC ini. Selain mengurangi limbah sayuran, buah, dedaunan, dan sisa makanan yang kerap dibuang, POC dapat menjadi pengganti pupuk kimia serta dapat diaplikasikan pada tanaman pertanian maupun non-pertanian seperti tanaman obat keluarga dan tanaman hias lainnya. Penelitian ini menghasilkan kesimpulan jika program POC tidak hanya memberikan solusi terhadap permasalahan lingkungan, namun juga berkontribusi terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat lokal melalui peningkatan hasil panen dan pendapatan. Program pengabdian kepada masyarakat di Desa Kepanjen menunjukkan bahwa teknologi sederhana dapat memberikan dampak yang besar terhadap pengolahan sampah organik.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Andriani, A. E., Shobrina, A. E., & Putri, I. (2022, Juli 30). PEMBUATAN PUPUK ORGANIK CAIR DARI SAMPAH ORGANIK RUMAH TANGGA DENGAN BIOAKTIVATOR EM4 (Effective Microorganisms). Jurnal Bina Desa, 4(2).

Arribathi, A. H., Saryani, S., & Haris, H. (2019). Perancangan Aplikasi Smart Seminar Dan Workshop Berbasis Website. Journal CERITA, 5(2), 156–164. https://doi.org/10.33050/cerita.v5i2.409

Daryono, D., Rusmini, Nur Hidayat, Yuanita, Riama Rita Manullang, Zainal Abidin, Rusli Anwar, Silvi Dwi Mentari, Roby, La Mudi, Faradilla, & Anis Syauqi. (2023). Pemanfaatan Limbah Ampas Tahu Menjadi Pupuk Organik Padat Menggunakan Bioaktivator Mikroorganisme Lokal Nasi Basi. Buletin Loupe, 19(01), 1–8. https://doi.org/10.51967/buletinloupe.v19i01.2440

Dekomposer, M., Biopori, D., Maghfiroh, A. A., Lastari, D., & Febriawati, H. (2023). Pemanfaatan Sampah Organik Menjadi Pupuk Cair Dan Padat Menggunakan Dekomposer Dan Biopori. Ihsan : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 5(2). https://doi.org/10.30596/ihsan.v5i2.15589

Enri Damanhuri dan Tri Padmi. (2014). Pengeloalaan Sampah. Journal Teknik Lingkungan, 3(2), 7.

Erlinawati, N. A., Perceka, A. L., Ramdani, H. T., Mutmainna, N., & Rusyani, H. (2022). Penggunaan Pupuk Kimia. 03(01), 23–27.

Gusnadi, I. (2023, November 13). Pengaruh Penambahan Effective Microorganisme 4 (EM4) terhadap Kualitas Kompos dari Bahan Feses Sapi, Ampas Tebu dan Kulit Kopi.

Hasibuan, R. (2016). Analisis Dampak Limbah/Sampah Rumah Tangg. Jurnal Ilmiah Advokasi, 04(ANALISIS DAMPAK LIMBAH/SAMPAH RUMAH TANGGA TERHADAP PENCEMARAN LINGKUNGAN HIDUP), 42–52.

Maduwu, K. (2023). Pemanfaatan Cangkang Telur Sebagai Pupuk Organik Pada Tanaman Kangkung Darat Di Desa Nanowa. Jurnal Sapta Agrica, 5(3), 248–253.

Normina. (2014). Masyarakat dan Sosialisasi. Ittihad Jurnal Kopertais Wilayah XI Kalimantan, 12(22), 107–115. http://sharenexchange.blogspot.com/2010/02/sosialisasi-masyarakat_8061.

Sari, N., Amrina, D. H., & Rahmah, N. A. (2021). Kajian Dampak Sampah Rumah Tangga Terhadap Lingkungan Dan Perekonomian Bagi Masyarakat Kecamatan Sukarame Kota Bandar Lampung Berdasarkan Perspektif Islam. Holistic Journal of Management Research, 6(2), 42–59. https://doi.org/10.33019/hjmr.v6i2.2734

Satriadi, Trisnu, Aryadi, M. (2014). Issn 1978-8096. EnviroScienteae, 10, 80–87.

Suryani, A. S. (2014). Peran Bank Sampah Dalam Efektivitas Pengelolaan Sampah (Studi Kasus Bank Sampah Malang). Aspirasi, 5(1), 71–84. https://dprexternal3.dpr.go.id/index.php/aspirasi/article/view/447/344Hasibuan, R. (2016). Analisis Dampak Limbah/Sampah Rumah Tangg. Jurnal Ilmiah Advokasi, 04(ANALISIS DAMPAK LIMBAH/SAMPAH RUMAH TANGGA TERHADAP PENCEMARAN LINGKUNGAN HIDUP), 42–52.

Suryoto, S., Ranjani, R., Indranika, D. B., Saputra, A. S., Kusumaningsih, O., & Sutikno, C. (2022). Pengelolaan Limbah Rumah Tangga Menjadi Bahan Kerajinan Bernilai Ekonomi di Desa Beji Kecamatan Kedungbanteng Kabupaten Banyumas. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia, 2(6), 1767–1774. https://doi.org/10.54082/jamsi.543

Torizellia, C., Wahyunita, S., & Nasrullah, M. (2022). Pengaruh Edukasi Leaflet Terhadap Perilaku Menggunakan Masker Dan Cuci Tangan (Sebagai Upaya Pencegahan Covid-19 Di Kelurahan Loktabat Utara). Healthy Tadulako Journal (Jurnal Kesehatan Tadulako), 8(1), 17–23. https://doi.org/10.22487/htj.v8i1.488

Wuri, N., Sugihardjo, & Wibowo, A. (2021). Faktor yang Mempengaruhi Partisipasi Petani dalam Kegiatan Pengolahan Pupuk Organik di Desa Banjaratma, Kecamatan Bulakamba, Kabupaten Brebes. Jurnal Triton, 12(1), 89–97. https://doi.org/10.47687/jt.v12i1.162

Downloads

Published

2024-10-22

How to Cite

Astriana, M. ., Ainaya, A. ., Iqbal Hanif, M. N. ., Idris, M. ., & Hariyana, N. . (2024). Inovasi Pengelolaan Sampah Dapur menjadi Pupuk Organik Cair di Desa Kepanjen, Kecamatan Gumukmas, Jember. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Nusantara, 6(1), 683-690. https://doi.org/10.55338/jpkmn.v6i1.4183

Most read articles by the same author(s)