Asupan Protein, Zat Besi dan Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah (TTD) Kaitannya dengan Status Anemia Pada Remaja Putri SMA Negeri 1 Batang Kuis
DOI:
https://doi.org/10.55338/jumin.v6i2.5475Keywords:
Asupan Protein, Asupan Zat Besi, Tablet Tambah Darah, Anemia, Remaja PutriAbstract
Prevalensi anemia yang tinggi pada remaja putri akan menyebabkan risiko terjadinya kematian ibu waktu melahirkan, persalinan prematur dan melahirkan anak dengan berat badan lahir rendah. Anemia disebabkan asupan protein dan zat besi yang rendah. Untuk menaggulangi masalah anemia pada remaja adalah memberikan tablet tambah darah. Penelitian dilakukan di SMAN 1 Batang Kuis dengan desain penelitian cross-sectional. Sampel 50 remaja putri, dipilih secara acak sederhana dari 99 populasi. Asupan protein, asupan zat besi diperoleh dengan metode food recall 24 jam, kepatuhan konsumsi tablet tambah darah diperoleh dengan wawancara dan kadar hemoglobin diukur dengan alat test Hb digital. Asupan protein dan asupan zat besi dikategorikan menjadi kurang dan cukup dibandingkan dengan AKG 2019, kepatuhan konsumsi TTD dikategorikan berdasarkan rata-rata, yaitu di bawah rata-rata dan diatas rata-rata, dan status anemia dikategorikan berdasarkan standar WHO yaitu anemia dan tidak anemia. Analisis data menggunakan uji Chi Kuadrat. Hasil penelitian menunjukkan 66% asupan proteinnya kurang, 70% asupan zat besi kurang, 66% mengkonsumsi TTD dibawah rata-rata dan 38% mengalami anemia. Hasil analisis menunjukkan ada hubungan bermakna antara asupan protein (p=0,015), asupan zat besi (p=0,042) dan konsumsi tablet tambah darah (p=0,015) dengan kejadian anemia pada remaja putri
Downloads
References
Riskesdas, “Laporan Riskesdas 2018 Nasional.pdf,” Lembaga Penerbit Balitbangkes. p. hal 156, 2018. [Online]. Available: https://repository.badankebijakan.kemkes.go.id/id/eprint/3514/1/Laporan Riskesdas 2018 Nasional.pdf
W. D. Arianti, “Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Anemia Pada Remaja Putri Kelas Xi Di Sma Negeri 17 Medan Tahun 2016,” J. Ilm. PANNMED (Pharmacist, Anal. Nurse, Nutr. Midwivery, Environ. Dent., vol. 10, no. 3, pp. 282–286, 2018, doi: 10.36911/pannmed.v10i3.116.
S. R. Kas and Musyahidah Mustakim, “Analisis Faktor Yang Berhubungan Dengan Upaya Pencegahan Anemia Saat Menstruasi Pada Remaja Putri Di Sma Negeri Kabupaten Soppeng,” J. Kesehat. dan Kedokt., vol. 1, no. 3, pp. 52–58, 2022, doi: 10.56127/jukeke.v1i3.304.
Kemenkes, “Riskesdas 2018,” 2018.
C. Sadrina and N. Sri Mulyani, “Asupan Protein, Zat Besi, dan Vitamin C Dengan Kejadian Anemia Pada Mahasiswa Gizi Poltekkes Kemenkes Aceh,” J. Gizido, vol. 13, no. 1, pp. 33–41, 2021.
F. R. F. Tazkia Fadila Putria, “Hubungan Konsumsi Sumber Zat Besi dengan Kejadian Anemia pada Remaja Putri SMP dan SMA Di Wilayah Bantul,” vol. 13, no. 2, pp. 400–411, 2022.
Ni’matush Sholihah, Sri Andari, and Bambang Wirjatmadi, “Hubungan Tingkat Konsumsi Protein, Vitamin C, Zat Besi dan Asam Folat dengan Kejadian Anemia Pada Remaja Putri SMAN 4 Surabaya ,” Amerta Nutr., vol. 3, no. 3, pp. 135–141, 2019, doi: 10.2473/amnt.v3i3.2019.135-141.
N. Runiari and N. Hartati, “Pengetahuan dan Kepatuhan Minum Tablet Tambah Darah pada Remaja Putri,” J. Gema Keperawatan, vol. 13, no. 2, p. 20, 2020.
R. D. Putri, B. Y. Simanjuntak, and K. Kusdalinah, “Pengetahuan Gizi, Pola Makan, dan Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah dengan Kejadian Anemia Remaja Putri,” J. Kesehat., vol. 8, no. 3, p. 404, 2017, doi: 10.26630/jk.v8i3.626.
K. A. Putra, Z. Munir, and W. N. Siam, “Hubungan Kepatuhan Minum Tablet Fe dengan Kejadian Anemia (Hb) pada Remaja Putri Di SMP Negeri 1 Tapen Kabupaten Bondowoso,” J. Keperawatan Prof., vol. 8, no. 1, pp. 49–61, 2020, doi: 10.33650/jkp.v8i1.1021.
S. O. Abby, F. A. Arini, D. L. Sufyan, and I. M. B. Ilmi, “The Relationship between the Compliance of TTD Consumption, Nutrition Intake, and Nutrition Status on the Incidence of Anemia in Adolescent Girls at SMPN 1 Gunungsari,” Amerta Nutr., vol. 7, no. 2 SP, pp. 213–223, 2023, doi: 10.20473/amnt.v7i2SP.2023.213-223.
et al Kusnandar. F, Perspektif Global Ilmu dan Teknologi Pangan. 2020.
N. M. G. Putri and E. Probosari, “Perbedaan Kadar Serum Ferritin Remaja Putri Status Gizi Normal dan Status Gizi Lebih,” J. Nutr. Coll., vol. 5, no. 4, pp. 393–401, 2016, [Online]. Available: http://ejournal-s1.undip.ac.id/index.php/jnc
A. Budiarti, S. Anik, and N. P. G. Wirani, “Studi Fenomenologi Penyebab Anemia Pada Remaja Di Surabaya,” J. Kesehat. Mesencephalon, vol. 6, no. 2, 2021, doi: 10.36053/mesencephalon.v6i2.246.
A. Farinendya, L. Muniroh, and A. Buanasita, “Hubungan Tingkat Kecukupan Zat Gizi dan Siklus Menstruasi dengan Anemia pada Remaja Putri,” Amerta Nutr., vol. 3, no. 4, p. 298, 2019, doi: 10.20473/amnt.v3i4.2019.298-304.
C. A. Sholicha and L. Muniroh, “Hubungan Asupan Zat Besi, Protein, Vitamin C dan Pola Menstruasi Dengan Kadar Hemoglobin pada Remaja Putri di SMAN 1 Manyar Gresik,” Media Gizi Indones., vol. 14, no. 2, pp. 147–153, 2019, [Online]. Available: https://e-journal.unair.ac.id/MGI/article/view/9765
S. W. Wati, R. P. Sulistiani, and A. Ayuningtyas, “Hubungan Asupan Zat Besi , Protein , Vitamin C dan Status Gizi dengan Kadar Hemoglobin pada Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Semarang,” Pros. Semin. Nas. UNIMUS, vol. 5, pp. 1367–1376, 2022, [Online]. Available: https://semnas.unimus.ac.id/2022/
A. Akib and S. Sumarmi, “Kebiasaan Makan Remaja Putri yang Berhubungan dengan Anemia : Kajian Positive Deviance Food Consumption Habits of Female Adolescents Related to Anemia: A Positive Deviance Approach,” Amerta Nutr., vol. 1, no. 2, pp. 105–116, 2017, doi: 10.20473/amnt.v1.i2.2017.105-116.
J. J. Junengsih and Y. Y. Yuliasari, “HUBUNGAN ASUPAN ZAT BESI DENGAN KEJADIAN ANEMIA PADA REMAJA PUTRI SMU 98 di JAKARTA TIMUR,” J. Ilmu dan Teknol. Kesehat., vol. 5, no. 1, pp. 55–65, 2017, doi: 10.32668/jitek.v5i1.68.
S. A. N. Ayu Silvia*), Apoina Kartini**), “HUBUNGAN ASUPAN ZAT GIZI (PROTEIN, ZAT BESI, VITAMIN C) DAN POLA (SIKLUS, LAMA) MENSTRUASI DENGAN KADAR HEMOGLOBIN (Studi pada Remaja Putri di SMK Negeri 10 Semarang),” J. Kesehat. Masy., vol. 7, pp. 504–516, 2019.
I. N. Ayuningtyas, A. F. A. Tsani, A. Candra, and F. F. Dieny, “Analisis Asupan Zat Besi Heme Dan Non Heme, Vitamin B12 Dan Folat Serta Asupan Enhancer Dan Inhibitor Zat Besi Berdasarkan Status Anemia Pada Santriwati,” J. Nutr. Coll., vol. 11, no. 2, pp. 171–181, 2022, doi: 10.14710/jnc.v11i2.32197.
M. D. Cappellini, V. Santini, C. Braxs, and A. Shander, “Iron metabolism and iron deficiency anemia in women,” Fertil. Steril., vol. 118, no. 4, pp. 607–614, 2022, doi: 10.1016/j.fertnstert.2022.08.014.
D. Nelima, “Prevalence and Determinants of Anaemia among Adolescent Girls in Secondary Schools in Yala Division Siaya District, Kenya,” Univers. J. Food Nutr. Sci., vol. 3, no. 1, pp. 1–9, 2015, doi: 10.13189/ujfns.2015.030101.
Y. Warda and A. Fayasari, “Konsumsi pangan dan bioavailabilitas zat besi berhubungan dengan status anemia remaja putri di Jakarta Timur,” Ilmu Gizi Indones., vol. 4, no. 2, p. 135, 2021, doi: 10.35842/ilgi.v4i2.198.
A. Cia, S. N. Annisa, and H. F Lion, “Asupan Zat Besi dan Prevalensi Anemia pada Remaja Usia 16-18 Tahun Article history : Accepted 20 April 2021 Address : Available online 25 April 2021 Email : Phone :,” J. Kesehat., vol. 04, no. 02, pp. 144–150, 2021.
R. Agusmayanti, A. Farich, and A. Anggraini, “Pemberian Vitamin C Dapat Meningkatkan Kadar Hemoglobin Pada Ibu Hamil Anemia,” J. Kebidanan Malahayati, vol. 6, no. 3, pp. 342–348, 2020, doi: 10.33024/jkm.v6i3.1731.
D. Dwi Pramardika and Fitriana, “Hubungan Kepatuhan Konsumsi Ttd Dengan Kadar Hemoglobin Pada Remaja Puteri Wilayah Puskesmas Bengkuring Tahun 2019,” J. Kebidanan Mutiara Mahakam, vol. 7, no. 2, pp. 58–66, 2019, doi: 10.36998/jkmm.v7i2.60.
R. D. Putri, B. Y. Simanjuntak, and K. Kusdalinah, “Pengetahuan Gizi, Pola Makan, dan Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah dengan Kejadian Anemia Remaja Putri,” J. Kesehat., vol. 8, no. 3, p. 404, 2017, doi: 10.26630/jk.v8i3.626.
D. K. Larasati, T. Mahmudiono, and D. R. Atmaka, “Literature Review : Hubungan Pengetahuan dan Kepatuhan Mengkonsumsi Tablet Tambah Darah dengan Kejadian Anemia Defisiensi Besi Literature Review : Correlation Of Knowledge and Compliance of Iron Folic Acid Supplement Consumption with Iron Deficiency Anemi,” Media Gizi Kesmas, vol. 10, no. 02, p. 120, 2021, [Online]. Available: http://repository.ub.ac.id/167777/
A. Rahmadi, “Perbedaan Status Anemia Gizi Besi Remaja Putri yang Bersekolah di SMA Program dan Non-Program Suplementasi Tablet Tambah Darah,” Borneo J. Med. Lab. Technol., vol. 1, no. 1, pp. 30–34, 2019, doi: 10.33084/bjmlt.v1i1.462.
R. Bakhtiara, M. Yusuf, A. Tamayab, Utarib, Aisyah, and W. A. Rita Yulianab, “Dalam Mengkonsumsi Tablet Tambah Darah Di Wilayah Kerja,” J. Ked. Mulawarman, vol. 8, no. May 2019, pp. 78–88, 2021.
L. et al Gosdin, “A School-Based Weekly Iron and Folic Acid Supplementation Program Effectively Reduces Anemia in a Prospective Cohort of Ghanaian Adolescent Girls. The Journal of Nutrition 151, 1646–1655 (2021).,” J. Clin. Sleep Med., vol. 12, no. 2, pp. 263–266, 2016, doi: 10.1093/jn/nxab024.A.
Y. Susanti, D. Briawan, and D. Martianto, “Suplementasi Besi Mingguan Meningkatkan Hemoglobin,” J. Gizi Pangan, vol. 11, no. 1, pp. 27–34, 2016, [Online]. Available: [email protected]
S. I. Hamidah Lismiana, “Pengetahuan dan Persepsi Remaja Putri Terhadap Kepatuhan Konsumsi Tablet Tambah Darah,” Indones. J. Public Heal. Nutr., vol. 1, no. 1, pp. 22–30, 2021.
Agustina, “Analisis pengetahuan terhadap kepatuhan remaja putri dalam mengkonsumsi tablet tambah darah untuk pencegahan dan penanggulangan anemia gizi besi,” J. Ilm. Kesehat. Masy., vol. 11, no. 4, pp. 269–276, 2019.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 urbanus sihotang, Nabilah Arisya Fitri, Putri Ragel Lita, Efendi Nainggolan

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.