ANALISIS HASIL PENGUKURAN QUALITY OF SERVICE (QOS) DAN KUAT SINYAL 4G LTE PADA KONDISI LINE OF SIGHT (LOS) DAN KONDISI NON LINE OF SIGHT (NLOS) DI DAERAH URBAN STUDI KASUS (LINGKUNGAN UNIVERSITAS MATARAM)

Abstract

 Pada penelitian ini melakukan analisis nilai Quality of Service (QoS) dan kuat sinyal 4G LTE pada lingkingan Universitas Mataram masih memperoleh kualitas sinyal yang kurang baik. Pengukuran ini dilakukan adalah dengan metode drive test menggunakan aplikasi G – Net Track Pro (RSRP, RSRQ dan SNR) untuk mengetahui baiknya kualitas performance suatu jaringan  dan Wireshark (Packet loss, Troughput, Delay dan Jitter) untuk mengetahui baiknya layanan yg diberikan suatu jaringan. Diperoleh nilai yang berfluktuasi dengan rata - rata nilai RSRP pada provider TELKOMSEL pada kondisi LoS rata – rata sebesar –81,2 dBm dan pada kondisi NLoS –95,2 dBm, sedangkan untuk nilai RSRP provider XL didapatkan nilai rata – rata pada kondisi LoS sebesar –81,5 dBm dan pada kondisi NLoS –95,3 dBm. Kemudian untuk pengamatan kualitas QoS pada jaringan 4G LTE diperoleh nilai parameter QoS yaitu Troughput 1758 kbps, Packet loss 0,166 %, delay 6,48 ms dan Jitter 0,014 ms untuk provider TELKOMSEL. Sedangkan untuk rata – rata nilai parameter QoS dengan Troughput 1712 kbps,  Packet loss 0,633 %, Delay 5,21 ms dan Jitter 0,006 ms untuk provider XL. Kemudian nilai hasil pengamatan yang kurang bagus nantinya akan dipetakan suatu peta untuk dilaporkan pada penyedia layanan telekomunikasi untuk dapat meningkatkan kualitas jaringannya.